ZUL IHSAN MA’ARIF, - (2020) REVOLUSI KEBANGSAAN: TELAAH KONSEP PERSATUAN MOHAMMAD NATSIR (1908-1993). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (837kB) |
|
Text
SKRIPSI GABUNG.pdf Download (8MB) |
Abstract
REVOLUSI KEBANGSAAN: TELAAH KONSEP PERSATUAN MOHAMMAD NATSIR (1908-1993) Email: Ihsanmaarif6@gmail.com Abstrak: Penelitian ini bertolak dari disintegrasi bangsa yang terjadi sejak awal kemerdekaan. Bangsa Indonesia memiliki luas wilayah kekuasaan sehingga perpecahan kerapkali terjadi. Salah satunya seawal tahun 1949 terbentuknya RIS (Republik Indonesia Serikat) dengan 16 pembagian wilayah. Kemudian tahun 1961 di Irian Jaya terjadi Operasi Mandala, dimana waktu itu Belanda ingin menguasai wilayah tersebut. Fenomena-fenomena serupa kerapkali terjadi di Indonesia bahkan belakangan ini kembali dinaikkan isu GAM dan OPM. Sehingga konsep persatuan sangat diperlukan untuk menjaga keutuhan dan kesatuan NKRI. Mohammad Natsir (1908-1993) menyadari hal tersebut sebagai polemik bangsa dan wajib dituntaskan. Pada tahun 1950-an Natsir menggagas konsep persatuan bangsa yang terminologinya dikenal dengan Mosi Integral. Mosi Integral adalah konsep persatuan penggabungan dan pengeleburan sebuah bangsa yang berbentuk RIS (Republik Indonesia Serikat) menjadi NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Penelitian ini merupakan Library Reseach yang menggunakan sumber-sumber data primer berupa buku karangan Natsir dan pidato-pidatonya sejak awal tahun 1950-1955 yakni semenjak terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Data sekunder yang penulis kutip adalah buku-buku karangan orang yang berbicara mengenai politik Natsir. Kesimpulan penulis dapatkan dari penelitian ini adalah konsep persatuan Natsir merupakan ide utamanya dalam menggabungkan bentuk sebuah Negara. Peneliti berharap penelitian ini memberikan kontribusi bagi khazanah keilmuan, khususnya dalam pemahaman konsep persatuan Natsir. Memahami konsep persatuan nastir dengan benar mengantarkan kita pada integrasi yang berkemajuan. Kata kunci: Revolusi, Kebangsaan, Persatuan, Mohammad Natsir, Mosi Integral.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.272 Islam dan Ilmu Politik, Politik Islam, Fundamentalisme Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Aqidah dan Filsafat |
Depositing User: | fushu - |
Date Deposited: | 08 Jul 2020 02:57 |
Last Modified: | 08 Jul 2020 02:58 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/27999 |
Actions (login required)
View Item |