Sulemi, - (2020) IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK KOTA PEKANBARU MENGGUNAKAN MODEL SPASIAL AUTOREGRESIF. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

	Text GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (6MB)
	Text (BAB IV) BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (987kB)

Abstract

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN PENDUDUK KOTA PEKANBARU MENGGUNAKAN MODEL SPASIAL AUTOREGRESIF SULEMI 11554202750 Tanggal Sidang : 07 Mei 2020 Periode Wisuda : Program Studi Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Jl. HR. Soebrantas No.155 Pekanbaru ABSTRAK Spatial Autoregressive Model (SAR) disebut juga Spatial Lag Model (SLM) adalah salah satu model spasial dengan pendekatan area dengan memperhitungkan pengaruh spasial lag pada variabel dependen. Pengujian efek spasial dilakukan untuk melihat apakah variabel memiliki pengaruh spasial di suatu lokasi. Penelitian menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan laju pertumbuhan penduduk Kota Pekanbaru menggunakan regresi klasik dan regresi Spatial Autoregressive Model dengan matriks pembobot spasial Queen Contiguity. Variabel yang digunakan dalam penelitian adalah Laju Pertumbuhan Penduduk (y), Luas Wilayah (x_1), penduduk yang melakukan program KB (x_2), Kelahiran (x_3), Migrasi Masuk (x_4), Migrasi Keluar (x_5) serta Sarana Pendidikan (x_6). Hasil penelitian menunjukkan bahwa model SAR dengan pembobot Queen Contiguity lebih baik dari pada model regresi klasik karena mempunyai nilai R-Sq(adj) paling besar dengan ketepatan klasifikasi sebesar 96,8% . Artinya model yang baik yang digunakan dalam penelitian ini adalah model SAR. faktor yang signifikan adalah luas wilayah Kota Pekanbaru (x_1), jumlah kelahiran( x_3), migrasi masuk 〖(x〗_4), dan sarana pendidikan ( x_6) Katakunci: Pekanbaru, Laju Pertumbuhan Penduduk, Model Spasial Autoregresif

Actions (login required)

View Item