Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

ANALISIS SIFAT KIMIA TANAH GAMBUT PADA TIGA TIPE PENGGUNAAN LAHAN DI DESA PANGKALAN PANDUK KECAMATAN KERUMUTAN KABUPATEN PELALAWAN

Safrizal (2016) ANALISIS SIFAT KIMIA TANAH GAMBUT PADA TIGA TIPE PENGGUNAAN LAHAN DI DESA PANGKALAN PANDUK KECAMATAN KERUMUTAN KABUPATEN PELALAWAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
FM.pdf

Download (328kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (291kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (335kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (339kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (250kB) | Preview
[img]
Preview
Text
EM.pdf

Download (267kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Januari hingga Mei 2015 di Desa Pangkalan Panduk Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan nilai pH, C-organik, KTK, N total, P-total dan K-total pada kedalaman 0-50 cm sampel berasal dari lahan gambut hutan sekunder, perkebunan kelapa sawit usia 7 tahun dan perkebunan hutan tanaman industri (HTI) Acacia crassicarpa usia 6 tahun. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan pH sebesar 0,03 % dari hutan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit dan peningkatan pH juga terjadi pada hutan gambut menjadi HTI sebesar 0,96 %; terjadi peningkatan KTK dari hutan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit sebesar 22,62 mg/100g dan hutan gambut menjadi HTI sebesar 113,87 mg/100g; P-total mengalami kenaikan dari hutan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit sebesar 22,62 mg/100g dan hutan gambut menjadi HTI juga mengalami kenaikan sebesar 12,74 mg/100g; K-total mengalami kenaikan dari hutan gambut menjadi perkebunan kepala sawit sebesar 2,73 mg/100g dan hutan gambut menjadi HTI sebesar juga mengalami kenaikan sebesar 12,31 mg/100g. Untuk C-organik terjadi perbedan perubahan karakter kimia dimana terjadi penurunan dari hutan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit sebesar 11,15 % dan terjadi kenaikan C-organik dari hutan gambut menjadi HTI sebesar 0,05 %. Nilai N-total terjadi peningkatan dari hutan gambut menjadi perkebunan kelapa sawit sebesar 0,51 % dan terjadi penurunan dari hutan gambut menjadi HTI sebesar 0,31 %. Disimpulkan bahwa terjadi perubahan karakter kimia tanah gambut untuk semua parameter yang diteliti akibat perubahan penggunaan lahan gambut hutan sekunder menjadi perkebunan kelapa sawit usia 7 tahun dan hutan tanaman industri (HTI) Acacia crassicarpa usia 6 tahun. Kata Kunci: Tanah gambut, Kelapa sawit, Hutan Tanaman Industri, Kimia tanah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 630.7 Pendidikan Pertanian, Riset Penelitian Pertanian
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Agroteknologi
Depositing User: Mutiara Jannati
Date Deposited: 18 Feb 2016 08:55
Last Modified: 18 Feb 2016 08:55
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/2608

Actions (login required)

View Item View Item