Irwandi (2018) Perbandingan konsep Hisbah dengan lmbaga pengawasan modern pada pasar Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi. Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. 2018163TES_COVER.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text
2. 2018163TES_PENGESAHAN.pdf Download (282kB) | Preview |
|
|
Text
3. 2018163TES_KATA PENGANTAR.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
4. 2018163TES_DAFTAR ISI.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text
5. 2018163TES_ABSTRAK 3 BAHASA.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text
6. 2018163TES_BAB I.pdf Download (423kB) | Preview |
|
|
Text
7. 2018163TES_BAB II.pdf Download (804kB) | Preview |
|
|
Text
8. 2018163TES_BAB III.pdf Download (356kB) | Preview |
|
Text
9. 2018163TES_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB) |
||
|
Text
10. 2018163TES_BAB V.pdf Download (324kB) | Preview |
|
|
Text
11. 2018163TES_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (341kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan konsep Hisbah dengan lembaga pengawasan modern pada pasar Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi, untuk mengetahui persamaan dan perbedaan konsep Al-Hisbah dengan lembaga pengawasan perekonomian modern sekarang terhadap pasar di Kota Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi dan Apa saja faktor-faktor penghambat kemajuan pasar dalam konsep Al-Hisbah di pasar Kota Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi. Penelitian dilakukan di Pasar Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, studi kepustakaan, dan dokumentasi. Sementara analisis data dilakukan secara induktif, dengan uji keabsahan data menggunakan uji triangulasi. Setelah data diperoleh, maka hasil penelitian adalah; Pertama, perbandingan konsep Hisbah dengan lembaga pengawasan modern pada pasar Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi adalah konsep Al-Hisbah mempunyai makna yang lebih luas dan umum dari lembaga pengawasan modern sekarang yaitu Disperindag. Yang mana keduanya mempunyai konsep yang berbeda dalam pengawasan di pasar. Dalam Al-Hisbah salah satu konsep yang ada yaitu mengenai harga. Menurut konsep Al-Hisbah harga yang terjadi di pasar pun tidak boleh di intervensi oleh pemerintah kecuali intervensi pemerintah adalah untuk menjamin fairness dan ‘keadilan’. Kedua, persamaan dan perbedaan konsep AlHisbah dengan lembaga pengawasan perekonomian modern sekarang yaitu samasama mengawasi kegiatan perekonomian tetapi dalam tugas telah dibagi sesuai fungsinya masing-masing Ketiga, faktor-faktor yang menjadi pendukung dan penghambat bagi kemajuan pasar, yaitu, pangsa pasar yang cukup luas, jumlah SDM yang memadai, serta kewenangan otonomi daerah. Sedangkan faktor penghambat bagi kemajuan pasar. Yaitu pengaruh globalisasi/Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), rendah kualitas SDM aparatur, terbatasnya dana modal kerja UMKM, rendahnya kualitas produk UMKM, minimnya sarana pendukung kegiatan, dan peredaran arus barang/jasa yang belum terawasi, yang dapat merugikan konsumen. Kata Kunci: Al-Hisbah, pasar, pemerintah
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Ms. Melda Fitriana |
Date Deposited: | 27 Aug 2019 07:25 |
Last Modified: | 27 Aug 2019 07:25 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/18454 |
Actions (login required)
View Item |