Mohd Shafie Hj. Ahmad (2011) ANALISIS KEPUTUSAN JABATAN KEMAJUAN ISLAM MALAYSIA (JAKIM) TERHADAP PENYELEWENGAN AQIDAH JEMAAH DARUL ARQAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2011_201131.pdf Download (317kB) | Preview |
Abstract
Isu tentang aliran sesat bukanlah permasalahan yang baru dalam sejarah umat Islam. Penyimpangan ajaran datang seiring dengan dinamika kehidupan kaum muslimin. Sebagian umat mudah terjebak dan terpengaruh dengan aliran-aliran sesat. Di Malaysia sampai hari ini, terdapat lebih dari 100 kelompok aliran sesat yang tercatat pada Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM). Salah satu kelompok aliran sesat yang paling terkenal adalah Darul Arqam yang dipimpin oleh Asy’ari Muhammad. Fenomena aliran sesat merupakan penyimpangan dari ajaran Islam yang lurus. Sejak masa rasulullah SAW bibit-bibit kesesatan dikalangan umat Islam memang telah ada. Dimasa kini gejala aliran sesat semakin meluas sehingga memerlukan penelitian yang khusus tentang upaya memerangi ajarannya secara efektif. Jika dibiarkan akan memberi dampak dan implikasi yang negatif kepada sejarah, politik, sosial, ideologi dan psikologi umat Islam di Malaysia. Skripsi ini ditulis bukan hanya mengungkapkan kekeliruan aqidah yang diamalkan oleh Jamaah Darul Arqam, namun diupayakan sebagai ihktiar bagi menjaga aqidah umat Islam dari penyimpangan. Penulis memakai argumen dari JAKIM yang menjadi sumber referensi dan informasi umat Islam di Malaysia. Penelitian ini membahas materi ajaran Darul Arqam yang menyimpang dari aqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Setiap ucapan dan tulisan dari pendiri jamaah ini serta buku-buku yang mereka terbitkan akan dikemukakan dalam skripsi ini. Selanjutnya, penulis mengutarakan pandangan dan analisis dari Unit Pengawasan Aqidah JAKIM untuk menolak aliran sesat al-Arqam. Pelarangan Darul Arqam di Malaysia membuktikan pentingnya umat Islam mengetahui dan mempelajari aqidah Islam yang lurus sesuai dengan keyakinan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Aliran sesat bukanlah kasus yang dapat dipandang ringan dan ditangani secara serampangan. Ajaran yang keliru selalu membayangi dan menjerumuskan umat. Meskipun gejala ini tidak membawa dampak apapun terhadap konstitusi negara, namun melibatkan persoalan aqidah Islam yang akan mengubah keyakinan dan membodohi umat. Umat yang mengikuti aliran sesat akan kehilangan ajaran Islam yang bersih dan menyelamatkan kehidupannya dunia dan akhirat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Aqidah |
Depositing User: | Feni Marti Adhenova |
Date Deposited: | 26 Dec 2015 06:55 |
Last Modified: | 26 Dec 2015 06:55 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/167 |
Actions (login required)
View Item |