MUHAMMAD FADLI (2018) EVALUASI DAN USULAN PENJADWALAN SISTEM MAINTENANCE DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA V SEI PAGAR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2018368TIN.pdf Download (152kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN_2018368TIN.pdf Download (665kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK_2018368TIN.pdf Download (173kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR_2018368TIN.pdf Download (227kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI_2018368TIN.pdf Download (321kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I_2018368TIN.pdf Download (370kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II_2018368TIN.pdf Download (587kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III_2018368TIN.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV_2018368TIN.pdf Download (1MB) | Preview
	Text 10. BAB V_2018368TIN.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB)
Preview	Text 11. BAB VI_2018368TIN.pdf Download (174kB) | Preview
Preview	Text 12. DAFTAR PUSTAKA_2018368TIN.pdf Download (169kB) | Preview

Abstract

PT Perkebunan Nusantara V Sei Pagar merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan kelapa sawit.Masalah yang sering terjadi pada perusahaan ini adalah proses produksi yang terhenti diakibatkan tingginya frekuensi kerusakan mesin. Berdasarkan hasil evaluasi awal sistem maintenance dapat diketahui bahwa sistem yang ada belum efisien. Penelitian ini bertujuan meminimasi Kegiatan non value added guna meningkatkan efisiensi pada sistem Maintenance dan menjadwalkan Penggantian Komponen mesin agar produksi tidak terhenti akibat kerusakan mesin.Sebelum melakukan Evaluasi pada sistem Maintenace, terlebih dahulu dilakukan perhitungan Risk Priotity Number (RPN) untuk mengetahui komponen kritis dari mesin yang diteliti. Evaluasi sistem Maintenance menggunakan Maintenance Value StreamMap (MVSM)yang dikembangkan dari Value Stream Map(VSM) untuk Mengidentifikasi Pemborosan, adapun tingkat efisiensi dari hasil Evaluasi Sistem Maintenance untuk komponen Bearing15,87%, Universal Joint28,90%, Pen 15,62% dan batang kopling 18,44%. Berdasarkan pendekatan Age Replacement didapatkan hasil pergantian komponen sebagai berikut: Bearing244 jam, universal Joint 1020 jam, Pen 524 jam dan batang kopling 750 jam. Selanjutnya dilakukan perancangan sistem maintenance menggunakan Expected MVSM dengan menghilangkan kegiatan Non Value Added(NVA) serta mengurangi atau menggabungkan kegiatan Nesecery Non Value Added(NNVA) sehingga meningkatkatkan efisiensi perawatan,adapun hasilnya sebagai berikut: Bearing meningkat menjadi 44,44%, Universal Joint66,66%, Pen = 54,54% dan batang kopling = 60%.Kata kunci: Penjadwalan, Maintenance, Risk

Actions (login required)

View Item