SYARIFAH ISNAINI, - (2019) PENGARUH PELAKSANAAN JUAL BELI TERHADAP PENINGKATAN PEREKONOMIAN PEDAGANG KERAJINAN ROTAN DI KOTA PEKANBARU MENURUT TINJAUAN EKONOMI SYARIAH. Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (311kB) | Preview
Preview	Text 2. Lembar Pengesahan.pdf Download (984kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) 4. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (460kB) | Preview
Preview	Text 2. KATA PENGANTAR.pdf Download (322kB) | Preview
Preview	Text 3. DAFTAR ISI.pdf Download (455kB) | Preview
Preview	Text 5. BAB I.pdf Download (638kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB II.pdf Download (629kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB III.pdf Download (402kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB IV.pdf Download (841kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB V.pdf Download (433kB) | Preview
Preview	Text 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (375kB) | Preview

Abstract

Bisnis sesuai ekonomi syariah merupakan implementasi atau perwujudan dari aturan syariat Allah SWT. Adapun cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut dibutuhkan orang lain yang bisa saling membantu untuk memenuhi setiap kebutuhan. Jual beli merupakan akad yang umum digunakan oleh masyarakat, untuk memenuhi setiap kebutuhannya. Mengenai jual beli, transaksi muamalah ini menjadi salah satu aktivitas yang sering dilakukan oleh masyarakat di kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru khususnya pada pelaksanaan jual beli kerajinan rotan. Penelitian ini dilakukan di sentra kerajinan rotan Kota Pekanbaru yang berlokasi di jalan Yos Sudarso, yang mana usaha kerajinan rotan ini merupakan usaha yang banyak digeluti oleh masyarakat setempat atau pendatang. Banyak kepala keluarga yang menjadi pedagang atau pengrajin hanya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Usaha kerajinan rotan di Pekanbaru merupakan industri kecil yang kegiatannya melakukan pengolahan bahan baku rotan menjadi barang-barang kerajinan rotan yang dapat dikonsumsi oleh rumah tangga dan perkantoran. Dalam transaksinya, pedagang menjual berbagai macam bentuk kerajinan rotan, dengan harga yang berbeda-beda. Populasi dalam penelitian ini adalah Kepala Dinas Perindustrian dan Pedagangan, Ketua Asosiasi Pengrajin Rotan Riau (ASPRI), dan seluruh pedagang kerajinan rotan di Kota Pekanbaru. Untuk menentukan banyaknya sampel, penelitian ini menggunakan metode teknik total sampling atau sampling jenuh. Analisis data menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Analisis deskriptif digunakan untuk menjawab satu rumusan masalah dan mendapatkan kesimpulan.Analisis data digunakan metode kuantitatif dengan menggunakan analisa regresi linier sederhana dibantu alat analisis Statistikal Product and Service Solution for Windows Version 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan jual beli kerajinan rotan yang dilakukan oleh pedagang di Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru masih terdapat praktik bisnis yang belum sesuai dengan ekonomi Islam. Masih terjadi kecurangan, ikhtikar, dan ketidakadilan dalam berdagang. Pada hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel (X) pelaksanaan jual beli terhadap variabel (Y) peningkatan perekonomian pedagang kerajinan rotan di Kota Pekanbaru. Berdasarkan R Square variabel jual beli memberikan kontribusi dalam mempengaruhi variabel peningkatan perekonomian sebesar 35,8%, sedangkan sisanya 64,2 % dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.

Actions (login required)

View Item