SARI PUSPA (2018) ANALISIS PERAN DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PEMERINTAH KOTA PARIAMAN DALAM MENGEMBANGKAN WISATA BAHARI. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER_2018906ADN.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text
2. PERSETUJUAN_2018906ADN.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK_2018906ADN.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR_2018906ADN.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI_2018906ADN.pdf Download (215kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I_2018906ADN.pdf Download (353kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II_2018906ADN.pdf Download (521kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III_2018906ADN.pdf Download (253kB) | Preview |
|
|
Text
9. BAB IV_2018906ADN.pdf Download (404kB) | Preview |
|
Text
10. BAB V_2018906ADN.pdf Restricted to Repository staff only Download (927kB) |
||
|
Text
11. BAB VI_2018906ADN.pdf Download (208kB) | Preview |
|
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA_2018906ADN.pdf Download (248kB) | Preview |
Abstract
Pengembangkan objek wisata merupakan upaya pemerintah Kota Pariaman untuk mewujudkan visi dan misi Kota Pariaman menjadikan kota wisata dan ekonomi kreatif berbasis lingkungan, budaya, agama, khususnya objek wisata pantai dan pulau. Oleh sebab itu, Pemerintah Kota Pariaman berperan dalam mengembangkan objek wisata pantai dan pulau meliputi dua aspek pembangunan dan pengembangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuai, mendeskripsikan dan menganisa peran Peran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam mengembangkan wisata bahari. Konsep teori yang digunakan adalah teori pembangunan dan pengembangan pariwisata yang terdiri-dari aspek pengembangan destinasi yang dilihat dari pembangunan objek dan daya tarik wisata wisata dan penyedian sarana dan prasarana wisata, pemasaran wisata, dan peningkatan kualitas SDM. Setelah dilakukan penelitian ditemukan peran pemerintah dalam pengembangan objek wisata bahari Kota Pariaman yang dilihat dari aspek pembangunan dan pengembangan pariwisata masih belum optimal. Pembangunan wisata belum sepenuhnya dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Kota Pariaman mimiliki lima pantai namun tiga yang dalam tahap pengembangan dan pembangunan yaitu pantai gandoriah, pantai cermin, dan pantai kata. Sedangkan empat pulau yang ada di Kota Pariaman pulau angso duo yang dilakukan pembangunan dan pengembangan. Peningkatan kualitas pariwisata pemerintah daerah perlu membuat kebijakan atau regulasi yaitu: Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah sebagaimana yang disebut dalam undang-undang kepariwisataan RI Nomor 10 Tahun 2009 pasal delapan bahwa pembangunan pariwisata dilakukan berdasarkan RIPPDA sedangkan Kota Pariaman saat ini belum membuat RIPPDA untuk dijadikan peraturan daerah atau regulasi. Kata Kunci: Objek Wisata, Pengembangan Wisata, Pembangunan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 350 Administrasi Negara, Ilmu Kemiliteran > 351 Administrasi Negara |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial > Administrasi Negara |
Depositing User: | Ms. Ernawati |
Date Deposited: | 05 Jul 2019 03:52 |
Last Modified: | 05 Jul 2019 03:52 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/15265 |
Actions (login required)
View Item |