NANDA PRATAMA YUDA, - (2025) PRODUKSI GAS TOTAL DAN METANA PELLET BERBAHAN SILASE EMPULUR BATANG SAWIT YANG DIPERKAYA DENGAN LEGUMINOSA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text FILE LENGKAP KECUALI HASIL PENELTIIAN (BAB IV).pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) FILE HASIL PENELTIIAN (BAB IV).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (685kB)

Abstract

NANDA PRATAMA YUDA(2025) : PRODUKSI GAS TOTAL DAN METANA PELLET BERBAHAN SILASE EMPULUR BATANG SAWIT YANG DIPERKAYA DENGAN LEGUMINOSA Silase Empulur Batang Kelapa Sawit berpotensi sebagai bahan pakan alternatif dengan penambahan leguminosa untuk meningkatkan nilai nutrisi. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi produksi gas, fraksi fermentasi, dan emisi gas rumah kaca dari pellet berbahan dasar Silase Empulur Batang Kelapa Sawit yang diperkaya leguminosa. Empulur Batang Sawit diolah menjadi silase dengan penambahan molases dan urea, kemudian difermentasi selama 14 hari pada suhu ruang. Setelah proses fermentasi selesai, silase dikeringkan dan diolah menjadi pellet. Eksperimen ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakuan serta empat ulangan. Perlakuan terdiri atas P1 sebagai kontrol dengan komposisi silase empulur batang sawit, dedak padi halus, dan daun ubi kayu, serta P2, P3, dan P4 yang masing-masing mengandung tambahan 14% indigofera, 15% lamtoro, dan 14% kalopo. Parameter yang diamati meliputi produksi gas, akumulasi gas, total gas, fraksi a, fraksi b, fraksi c, nilai a+b, metana, CO₂, dan N₂O. Data dianalisis menggunakan uji analisis ragam, dengan pengujian perbedaan antar perlakuan dengan DMRT pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan leguminosa secara signifikan (P<0,01) memengaruhi produksi gas, akumulasi gas, total gas, fraksi a, fraksi b, fraksi c, dan nilai a+b. Namun, penambahan leguminosa pada pellet berbahan dasar silase empulur batang sawit tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap produksi metana, CO₂, dan N₂O. Kesimpulan dari penelitian ini adalah produksi dan kinetika produksi gas dipengaruhi oleh kandungan nutrisi dan senyawa antinutrisi leguminosa, tetapi tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan dalam menurunkan emisi gas rumah kaca mencakup metana, karbondioksida, dan dinitrogen oksida. Kata Kunci: Empulur batang sawit, silase, pellet, produksi gas, kinetika produksi gas, metana, karbondioksida, dan dinitrogen oksida

Actions (login required)

View Item