NURUL AMIMI, - (2023) PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGEMBANGKAN SIKAP SOSIAL SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 TANAH PUTIH ROKAN HILIR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text SKRIPSI NURUL AMIMI.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (652kB)

Abstract

ABSTRAK Nurul Amimi, (2023) : Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mengembangkan Sikap Sosial Siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Tanah Putih Rokan Hilir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sikap sosial siswa, peran guru bimbingan dan konseling dalam mengembangkan sikap sosial siswa, serta faktor pendukung dan penghambat dalam mengembangkan sikap sosial siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Tanah Putih Rokan Hilir. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Tanah Putih Rokan Hilir. Informan dalam penelitian ini adalah satu orang guru bimbingan dan konseling dan lima orang siswa yang menjadi informan tambahan. Data penelitian ini diperoleh menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru bimbingan dan konseling dalam mengembangkan sikap sosial siswa yaitu dapat dilakukan dengan memotivasi siswa untuk berperilaku baik, memahami dan menelaah mengapa harus berperilaku demikian kemudian memberikan pemahaman serta melalui peniruan dengan cara mencontohkan sikap, juga dapat dilakukan dengan pemberian layanan, baik itu layanan informasi mengenai sikap sosial ataupun layanan konseling individual, sesuai dengan tingkatan permasalahan yang dihadapi siswa. Adapun faktor pendukung dan penghambat nya yaitu: (1) Faktor pendukung yaitu, siswa memiliki niat dan keinginan untuk berubah lebih baik dari sebelumnya ke arah yang lebih baik, teman sebaya yang ikut berpartisipasi dalam membantu siswa yang sikap sosialnya yang kurang baik, guru mata pelajaran dan guru wali kelas ikut berpartisipasi dalam mengembangkan sikap sosial siswa, serta wali kelas dan guru mata pelajaran ikut memotivasi siswa yang berperilaku atau bersikap sosial kurang baik agar menjadi lebih baik lagi. (2) Faktor penghambat yaitu tidak adanya keinginan atau kesadaran dari diri siswa untuk berubah, dan guru bimbingan dan konseling sulit melakukan komunikasi di luar jam tatap muka sekolah dengan siswa saat siswa bermasalah serta sebagian orang tua kurang mendukung dan perhatian terhadap perilaku siswa. Kata Kunci: Peran Guru Bimbingan Konseling, Sikap Sosial

Actions (login required)

View Item