RESKI PETER, - (2022) EVALUASI KUALITAS NUTRIEN DAN FISIK SILASE PAKAN KOMPLIT BERBAHAN DASAR PRODUK SAMPING AGROINDUSTRI DENGAN TANIN CHESTNUT SEBAGAI ADITIF SILASE. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

EVALUASI KUALITAS NUTRIEN DAN FISIK SILASE PAKAN KOMPLIT BERBAHAN DASAR PRODUK SAMPING AGROINDUSTRI DENGAN TANIN CHESTNUT SEBAGAI ADITIF SILASE Reski Peter (11880112247) Di bawah bimbingan Sadarman dan Hidayati INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tanin chestnut sebagai aditif silase terhadap kandungan nutrien, kehilangan bahan kering dan kualitas fisik silase berbahan pakan komplit. Pembuatan silase dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Pakan Fakultas Life Science Universitas Pahlawan. Pemanenan dan uji kualitas fisik dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Teknologi Pakan Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska Riau. Pengujian proksimat dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Pakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang. Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan digunakan dalam penelitian ini. Perlakuan dimaksud adalah P1 = Pakan Komplit, P2 = P1+ tanin chestnut 0,50% BK, P3 = P1+ tanin chestnut 1% BK, P4 = P1+ tanin chestnut 1,50% BK, dan P5 = P1+ tanin chestnut 2% BK, selanjutnya diensilasekan selama 30 hari. Parameter yang diukur adalah uji proksimat, kehilangan bahan kering, suhu, kualitas fisik silase (tekstur, aroma, warna) dan pertumbuhan jamur. Data yang diperoleh dianalisis berdasarkan analisis ragam dan apabila antar perlakuan berpengaruh nyata maka dilanjutkan uji Duncan taraf 5% menggunakan SPSS versi 23. Penggunaan tanin chestnut sebagai aditif silase untuk mengensilasekan pakan komplit memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap tekstur dan aroma silase. Tekstur silase mulai dari sedang (2-2,99) hingga halus (3-3,99). Aroma silase pakan komplit mulai dari segar (2-2,99) hingga aroma khas fermentasi (3-3,99). Aditif tanin chestnut tidak memengaruhi (P>0,05) suhu dan pertumbuhan jamur sehingga kehilangan bahan kering dapat diminimalkan, dengan demikian kandungan nutrien pakan komplit yang diensilasekan relatif sama dengan kontrol. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan tanin chestnut 0,50-1% BK dapat meningkatkan kualitas nutrien dan fisik silase pakan komplit. Kata kunci: Fisik, nutrien, pakan komplit, silase, tanin chestnut

Actions (login required)

View Item