SEPTA MULYANI, - (2022) KUALITAS FISIK DAN NUTRISI SILASE BATANG PISANG (Musa paradisiaca) DENGAN PENAMBAHAN LEVEL TEPUNG JAGUNG DAN LAMA FERMENTASI BERBEDA. Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (516kB) |
||
|
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Pakan merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan usaha peternakan, lebih dari separuh biaya produksi digunakan untuk memenuhi kebutuhan pakan. Oleh karena itu, penyedian pakan harus memanfaatkan bahan yang mudah di peroleh dan tidak bersaing dengan kebutuhan manusia. Batang pisang sangat berpotensi sebagai pakan ternak terdapat dalam jumlah banyak dan dapat dijadikan sebagai pakan fermentasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas fisik dan nutrisi silase batang pisang dengan penambahan level tepung jagung dan lama fermentasi yang berbeda terhadap kualitas fisik yaitu aroma, keberadaan jamur, warna, tekstur, pH, dan kandungan nutrisi yaitu bahan kering, protein kasar, serat kasar, dan lemak kasar. Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Teknologi Pakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor A adalah level tepung jagung yaitu A1 : 0% Tepung jagung, A2 : 10% Tepung jagung, A3 : 20% Tepung jagung Faktor B adalah lama fermentasi yaitu: B1: 0 Hari, B2 : 14 Hari, B3 : 28 Hari. Parameter yang diukur adalah kualitas fisik yaitu aroma, keberadaan jamur, warna, tekstur, pH dan kandungan nutrisi yaitu bahan kering, protein kasar, serat kasar, lemak kasar. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat interaksi antara level tepung jagung dan lama fermentasi yang berbeda terhadap kualitas fisik silase batang pisang yaitu warna, tekstur dan kandungan nutrisi silase batang pisang yaitu bahan kering, lemak kasar. dan tidak ada interaksi pada aroma, keberadaan jamur, pH, protein kasar, Serat kasar. Level tepung jagung yang berbeda dapat mempengaruhi kualitas fisik silase batang pisang yaitu warna dan kandungan nutrisi yaitu bahan kering, protein kasar, serat kasar, lemak kasar. Lama fermentasi yang berbeda dapat mempengaruhi kualitas fisik silase batang pisang yaitu aroma, keberadaan jamur, tekstur, pH, dan kandungan nutrisi silase batang pisang dapat mempengaruhi kandungan protein kasar, serat kasar. Kesimpulan dari penelitian yaitu perlakuan yang terbaik adalah penambahan tepung jagung sampai 20% dengan lama fermentasi 28 hari dapat meningkatkan bahan kering dan menurunkan lemak kasar. Kata kunci: Batang Pisang, Kulitas Fisik, Kualitas Nutrisi, Lama Penyimpanan, Silase, Tepung Jagung, Fermentasi, Limbah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | fapertapet - |
Date Deposited: | 26 Jan 2022 04:41 |
Last Modified: | 26 Jan 2022 04:42 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/58450 |
Actions (login required)
View Item |