Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

ERAT HIDUP, BERAT KARKAS DAN PERSENTASE KARKAS, GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL ITIK PEDAGING FASE FINISHER YANG DIBERI AMPAS SAGU SEBAGAI PENGGANTI DEDAK HALUS

Nurhapizoh (2014) ERAT HIDUP, BERAT KARKAS DAN PERSENTASE KARKAS, GIBLET DAN LEMAK ABDOMINAL ITIK PEDAGING FASE FINISHER YANG DIBERI AMPAS SAGU SEBAGAI PENGGANTI DEDAK HALUS. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Sarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
FM.pdf

Download (110kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (15kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (87kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (51kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (40kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text
EM.pdf

Download (32kB) | Preview

Abstract

Ampas sagu merupakan bahan lokal sebagai sumber energi yang sudah umum digunakan peternak itik khususnya di Kalimantan Selatan. Tepung sagu, sagu parut dan ampasnya dapat digunakan untuk pakan ternak unggas dengan tingkat pemberian dalam pakan 5-45%. Ampas sagu mempunyai kualitas yang rendah karena protein kasarnya sedikit, sebaliknya kadar serat kasarnya tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berat hidup, berat karkas dan persentase karkas, giblet, dan lemak abdominal itik pedaging fase finisher yang diberi ampas sagu sebagai pengganti dedak halus. Ransum yang digunakan yaitu pakan komersial CP512-VIVO (PP), Dedak Halus (DH) dan Ampas Sagu (Asg). Itik dipelihara dalam kandang litter berukuran 1x1 m sebanyak 24 petak dan setiap petak berisi 3 ekor ternak itik. Itik yang digunakan adalah itik jantan umur 30 hari dengan berat badan rata-rata 565 g sebanyak 72 ekor. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiridari 6 perlakuan dan 4 ulangan. Variabel yang diamati adalah Berat hidup, Berat karkas, Persentase Karkas, Berat giblet, Persentase Giblet, Berat lemak abdominal dan Persentase Lemak Abdominal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian ampas sagu sampai dengan level 15% sebagai pengganti dedak halus belum memberikan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap bobot badan akhir, bobot karkas dan persentase karkas, giblet dan lemak abdominal itik pedaging. Ampas sagu dapat digunakan dalam campuran pakan itik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan
Depositing User: Feni Marti Adhenova
Date Deposited: 11 Jun 2016 02:46
Last Modified: 11 Jun 2016 02:46
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/5299

Actions (login required)

View Item View Item