Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

Penerapan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Tema Panas dan Perpindahannya di Kelas V MI Istiqomah Pekanbaru.

Hijratul Khasanah, - (2020) Penerapan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Tema Panas dan Perpindahannya di Kelas V MI Istiqomah Pekanbaru. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
SKRIPSI GABUNGAN TANPA BAB IV.pdf

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Hijratul Khasanah, (2020): Penerapan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Tema Panas dan Perpindahannya di Kelas V MI Istiqomah Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada tema panas dan perpindahannya di kelas V MI Istiqomah Pekanbaru melalui penerapan metode problem solving. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa, hal ini terlihat dari 28 orang siswa hanya 5 orang atau 17,86% saja yang menunjukkan kemampuan berpikir kreatif pada kategori cukup karena masih banyak siswa yang belum mampu menyelesaikan permasalahan terkait materi pembelajaran dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang guru dan 28 orang siswa MI Istiqomah Pekanbaru. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah metode problem solving dan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan tiap siklus dilakukan dalam dua pertemuan. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah observasi, tes kemampuan berpikir kreatif siswa, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis statistik deskriptif dengan persentase. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, bahwa metode problem solving dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Hal ini dapat dilihat sebelum tindakan hasil kemampuan berpikir kreatif siswa hanya mencapai 58,3% atau masih tergolong kurang. Setelah dilakukan penelitian tindakan kelas pada siklus I, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat menjadi 73,8% atau tergolong cukup baik. Kemudian pada siklus II terjadi peningkatan menjadi 85,3% atau tergolong baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode problem solving dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada tema panas dan perpindahannya, khususnya pada muatan pelajaran IPA di kelas V MI Istiqomah Pekanbaru. Kata Kunci: Metode Problem Solving, Kemampuan Berpikir Kreatif. ABSTRAK Hijratul Khasanah, (2020): Penerapan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Tema Panas dan Perpindahannya di Kelas V MI Istiqomah Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada tema panas dan perpindahannya di kelas V MI Istiqomah Pekanbaru melalui penerapan metode problem solving. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa, hal ini terlihat dari 28 orang siswa hanya 5 orang atau 17,86% saja yang menunjukkan kemampuan berpikir kreatif pada kategori cukup karena masih banyak siswa yang belum mampu menyelesaikan permasalahan terkait materi pembelajaran dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang guru dan 28 orang siswa MI Istiqomah Pekanbaru. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah metode problem solving dan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan tiap siklus dilakukan dalam dua pertemuan. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah observasi, tes kemampuan berpikir kreatif siswa, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis statistik deskriptif dengan persentase. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, bahwa metode problem solving dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Hal ini dapat dilihat sebelum tindakan hasil kemampuan berpikir kreatif siswa hanya mencapai 58,3% atau masih tergolong kurang. Setelah dilakukan penelitian tindakan kelas pada siklus I, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat menjadi 73,8% atau tergolong cukup baik. Kemudian pada siklus II terjadi peningkatan menjadi 85,3% atau tergolong baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode problem solving dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada tema panas dan perpindahannya, khususnya pada muatan pelajaran IPA di kelas V MI Istiqomah Pekanbaru. Kata Kunci: Metode Problem Solving, Kemampuan Berpikir Kreatif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: ftk -
Date Deposited: 23 Sep 2020 03:07
Last Modified: 23 Sep 2020 03:07
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/30553

Actions (login required)

View Item View Item