Aref (2016) ANALISIS ASPEK MIKROBIOLOGI BAKSO BAKAR YANG DIJUAL DI KECAMATAN TAMPAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text FM.pdf Download (327kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (265kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (278kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (293kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text EM.pdf Download (266kB) | Preview

Abstract

Produk makanan yang tercemar bila dikonsumsi dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan. Bakteri penyebab yang paling umum adalah Total Plate Count (TPC), Escherichia coli, Coliform dan Salmonella. Keberadaan bakteri ini dalam makanan mengindikasikan kurangnya perhatian terhadap kebersihan makanan. Bakso bakar merupakan salah satu produk makanan jajanan yang sangat digemari masyarakat dan banyak dijual di tempat-tempat terbuka di Kecamatan Tampan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan bertujuan untuk mengetahui tingkat cemaran TPC, Escherichia coli, Coliform dan Salmonella pada bakso bakar yang dijual di Kecamatan Tampan. Sampel diambil dari 15 pedagang bakso bakar kemudian dilakukan uji pemeriksaan bakteriologik untuk menentukan tingkat cemaran bakteri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat cemaran mikroba pada bakso bakar melebihi batas aman yang ditetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3818-2009 dimana cemaran TPC sebesar 53,33%, E. coli sebesar 6,67%, dan Coliform sebesar 73,33%, sedangkan cemaran Salmonella tidak ada ditemukan pada bakso bakar (negatif). Kata kunci: Bakso bakar, TPC, Escherichia coli, Coliform, Salmonella.

Actions (login required)

View Item