Imelda Suciana (2016) HUBUNGAN ORIENTASI RELIGIUS DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UIN SUSKA RIAU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text FM.pdf Download (337kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (281kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (302kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (305kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (308kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text EM.pdf Download (253kB) | Preview

Abstract

Mencapai kesejahteraan dalam hidup merupakan keinginan semua orang. kesejahteraan psikologis merupakan tujuan akhir dalam hidup manusia. Kesejahteraan psikologis dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya religiusitas. Mahasiswa psikologi UIN Suska Riau diidentikkan dengan mahasiswa yang religiusitas. Salah satu hal penting yang harus diperhatikan dalam religiusitas adalah orientasi religius. Orientasi religius adalah cara pandang mahasiswa tentang peran agama dalam kehidupannya, apakah keyakinan agama dijadikan sebagai dasar pedoman hidup atau sekedar sarana untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pribadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara ilmiah hubungan orientasi religius dengan kesejahteraan psikologis. Sampel penelitian adalah mahasiswa Fakultas Psikologi yang berjumlah 128 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling secara accidental sampling (convenience sampling).. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan skala orientasi religius dan skala kesejahteraan psikologis. Hasil analisis data menggunakan teknik korelasi product moment Pearson, yang menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,485 pada taraf signifikansi 0,000 (p<0,01), koefisien determinan (Rsq) sebesar 0,235, hal ini berarti orientasi religius berkontribusi sebesar 23,5 % terhadap kesejahteraan psikologis. Kata Kunci: orientasi religius, kesejahteraan psikologis.

Actions (login required)

View Item