TITIK WULANDARI (2017) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT UNDERPRICING PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING PADA TAHUN 2012-2015 DI BURSA EFEK INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

	Text 1. COVER (2017428MEN).pdf Download (254kB)
	Text 2. PERSETUJUAN (1).pdf Download (241kB)
	Text 3. ABSTRAK (1).pdf Download (240kB)
	Text 4. KATA PENGANTAR (1).pdf Download (238kB)
	Text 5. DAFTAR ISI (1).pdf Download (222kB)
	Text 6. BAB I (1).pdf Download (321kB)
	Text 7. BAB II (1).pdf Download (565kB)
	Text 8. BAB III (1).pdf Download (362kB)
	Text 9. BAB IV (1).pdf Download (239kB)
	Text 10. BAB V (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (505kB)
	Text 11. BAB VI (1).pdf Download (224kB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA (1).pdf Download (230kB)

Abstract

Underpricing merupakan fenomena dalam Initial Public Offering (IPO) yang sering terjadi di pasar modal dan telah dibuktikan oleh para peneliti di berbagai negara. Kondisi underpricing dapat menyebabkan kerugian untuk perusahaan yang melakukan go public, karena dana yang diperoleh tidak maksimum. Para pemilik perusahaan menginginkan meminimalisir situasi underpricing,agar perusahaan memperoleh dana yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat underpricing pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering tahun 2012-2015 di Bursa Efek Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan bantuan Eviews 6. Pengujian ini dilakukan terhadap 47 sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perhitungan hipotesis secara parsial yaitu ROA (Return On Asset) berpengaruh signifikan terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan sebesar 0,0323 < 0,05. DER (Debt to Equity Ratio) tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan 0,1479 > 0,05. EPS (Earning Per Share) tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan 0,7853 > 0,05. Umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan 0,6164 > 0,05. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan 0,4501 > 0,05. Jenis industri tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan0,4501 > 0,05. Reputasi underwriter berpengaruh terhadap tingkat underpricing dengan tingkat signifikan 0,0458 < 0,05. Secara simultan variabel ROA, DER, EPS, umur perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri dan reputasi underwriter tidak berpengaruh terhadap tingkat underpricing. Kata kunci: Underpricing, variabel ROA (Return On Asset), DER (Debt to Equity Ratio), EPS (Earning Per Share), umur perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri, reputasi underwriter

Actions (login required)

View Item