MUHAMMAD HARY ANUGRAH (2017) PERANCANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS)GRIDCONNECTED PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM(Studi Kasus: SPBU 14.282.661 Arifin Ahmad). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (300kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (100kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR.pdf Download (107kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI.pdf Download (135kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I.pdf Download (125kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II.pdf Download (804kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III.pdf Download (149kB) | Preview
	Text 9. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (778kB)
Preview	Text 10. BAB V.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB) | Preview

Abstract

Kementrian energi dan sumber daya mineral (ESDM) menerbitkan peraturan menteri nomor 50 tahun 2017 tentangpembelianlistrik oleh PT. PLN dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).Dengan potensi energi suryadiIndonesia sebesar 4.80 kWh/m2/hari,maka stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) menjadi studi kasus dalamperancangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS)gridconnected. Penelitian ini bertujuanmenghasilkanrancanganpembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dalam aspek teknik-ekonomi menggunakan simulasi perangkatlunak PVSyst dan RETScreenserta menampilkan hasil rancangan kedalam sebuah desain gambar.Profil bebanpada SPBU sebesar 352 kWh/hari.Perancangan PLTS manualdalam aspek teknik menyatakankebutuhan panelsurya sebanyak 257 modul surya berkapasitas 330 kWp per modul dan 5 buahinverteryang dikonfigurasi kedalam5 sistemsub-array string inverterpada atap SPBU.Simulasi perangkat lunak PVSyst menghasilkan produksi listriktahunan sebesar 133.5 MWh dan rasio performansi (PR) sebesar 83.4%. perancangan PLTS manual dalam aspekekonomi meliputi biaya investasi awal, biaya operasi dan perawatan, dan biaya pergantian alat dengan totalinvestasi dalam umur proyek 20 tahun sebesarRp.1.143.374.356. Simulasi perangkat lunak RETScreenmenghasilkannilaiNPVsebesar Rp.556.039.515, nilai IRR-aset (kekayaan) sebesar 11.6% dan tahunpengembalian modal padatahun ke-5.5. Desain gambar perancangan menunjukkan bahwa luas atap SPBU cukupuntuk dipasang sistem PLTS.Berdasarkan aspek teknik-ekonomi penelitan yang telah dilakukan, sistempembangkit listrik tenaga surya (PLTS) layak untuk dibangun.Kata Kunci:PLTS,Grid Connected, PVsyst, RETScreen, Desain Gambar

Actions (login required)

View Item