Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

KUALITAS NUTRISI PAKAN WAFER RANSUM KOMPLIT SAPI BALI DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG AMPAS TEBU (Bagasse) SEBAGAI SUBTITUSI RUMPUT LAPANG PADA LAMA PENYIMPANAN YANG BERBEDA

FERDI HERBOWO (2018) KUALITAS NUTRISI PAKAN WAFER RANSUM KOMPLIT SAPI BALI DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG AMPAS TEBU (Bagasse) SEBAGAI SUBTITUSI RUMPUT LAPANG PADA LAMA PENYIMPANAN YANG BERBEDA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
1. COVER_2018229PTK.pdf

Download (326kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. PENGASAHAN_2018229PTK.pdf

Download (590kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. ABSTRAK_2018229PTK.pdf

Download (350kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. KATA PENGANTAR_2018229PTK.pdf

Download (403kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. DAFTAR ISI _2018229PTK.pdf

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. BAB II _2018229PTK.pdf

Download (711kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. BAB II _2018229PTK.pdf

Download (711kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. BAB III _2018229PTK.pdf

Download (796kB) | Preview
[img] Text
9. BAB IV_2018229PTK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (424kB)
[img]
Preview
Text
10. BAB V_2018229PTK.pdf

Download (255kB) | Preview
[img]
Preview
Text
11. DAFTAR PUSTAKA _2018229PTK.pdf

Download (359kB) | Preview

Abstract

Ampas tebu merupakan limbah hasil pertanian yang dapat dijadikan pakan ternak ruminansia. Wafer adalah salah satu bentuk pakan ternak yang merupakan modifikasi bentuk cube, dalam proses pembuatannya mengalami pemadatan dengan tekanan dan pemanasan dalam suhu tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas nutrisi pakan wafer sapi bali dengan penambahan tepung ampas tebu (Bagasse) sebagai subtitusi rumput lapang pada lama penyimpanan yang berbeda. Penelitian ini menggunakan racangan acak lengkap pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor A: Komposisi Ransum yaitu A1(50% rumput lapang + 0% ampas tebu), A2 (25% rumput lapang + 25% ampas tebu), A3 (0% rumput lapang + 50% ampas tebu), B: Lama Penyimpanan yaitu B1 (0 hari), B2 (15 hari), B3 (30 hari) dengan 2 ulangan. Parameter yang diamati meliputi Bahan Kering (%), Serat Kasar (%), Protein Kasar (%), Lemak Kasar (%), Abu (%) dan BETN (%). Perbedaan antara perlakuan akan diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test. Hasil penelitian menunjukkan subtitusi ampas tebu terhadap rumput lapang dalam formulasi ransum berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan Bahan Kering, Protein Kasar, Lemak Kasar, Abu dan BETN, dan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap Serat Kasar, lama penyimpanan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap Lemak Kasar, Abu dan BETN, dan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap Bahan Kering dan Protein Kasar, tidak ada interaksi pada komposisi ransum dan lama penyimpanan. Kesimpulan penelitian ini bahwa perlakuan terbaik terdapat pada komposisi ransum A2 (25% ampas tebu + 25% rumput lapang) dan lama penyimpanan 30 hari masih memiliki kualitas nutrisi yang masih baik. Kata Kunci: Tepung Ampas Tebu, Lama Penyimpanan, Wafer Ransum, Nilai Nutrisi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan
Depositing User: Mr. Supliadi
Date Deposited: 22 Jul 2019 04:21
Last Modified: 24 Jul 2019 06:38
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/16485

Actions (login required)

View Item View Item