Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PERBANDINGAN METODE (NORMAL RATIO, INVERSED SQUARE DISTANCE, DAN RATA-RATA ALJABAR) UNTUK DATA CURAH HUJAN YANG HILANG

MARHOK DIANA (2018) PERBANDINGAN METODE (NORMAL RATIO, INVERSED SQUARE DISTANCE, DAN RATA-RATA ALJABAR) UNTUK DATA CURAH HUJAN YANG HILANG. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
1. COVER_201894MT.pdf

Download (401kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. PENGESAHAN_201894MT.pdf

Download (698kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. ABSTRAK_201894MT.pdf

Download (266kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. KATA PENGANTAR_201894MT.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. DAFTAR ISI_201894MT.pdf

Download (242kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB I_201894MT.pdf

Download (282kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. BAB II_201894MT.pdf

Download (589kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. BAB III_201894MT.pdf

Download (388kB) | Preview
[img] Text
9. BAB IV_201894MT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (423kB)
[img]
Preview
Text
10. BAB V_201894MT.pdf

Download (268kB) | Preview
[img]
Preview
Text
11. DAFTAR PUSTAKA_201894MT.pdf

Download (210kB) | Preview

Abstract

Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang mempunyai dua musim yaitu musin hujan dan musim kemarau. Data curah hujan sangat penting untuk perencanaan teknik khususnya untuk bangunan air, namun terkadang di beberapa titik stasiun pencatat curah hujan terdapat data yang hilang. Untuk memperbaiki atau memperkirakan data curah hujan yang tidak lengkap atau hilang, maka dapat dilakukan perhitungan denga metode rat-rat aljabar, metode normal ratio, dan metode inversed square distane. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan dengan masing-masing metode menggunakan tiga stasiun. Serta menentukan metode apakah yang menghasilkan nilai korelasi yang baik. Dari hasil penelitian menggunakan metode rat-rat aljabar, metode norma ratio, dan metode inversed square distance dengan data hujan harian maksimal, dapat diambil kesimpulan hasil perhitungan dari data terukur semakin dekat dengan 1 maka korelasi semakin tinggi, jika semakin dekat dengan -1 maka korelasi semakin rendah. Hal ini karena kolrekasi antara -1 dan 1 atau -1 <r<1. Jadi, metode yang terbaik untuk korelasi hasil perhitungan dengan data curah hujan terukur paling baik adalah dengan menggunakan metode normal ratio nilai korelasinya 0,3626765. Katakunci: curah hujan, metode rata-rata aljabar, metode normal ratio, dan metode inversed square distance.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 500 Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 510 Matematika
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Matematika
Depositing User: Ms. Nilam Badriyah
Date Deposited: 22 Jul 2019 03:10
Last Modified: 22 Jul 2019 03:10
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/16426

Actions (login required)

View Item View Item