Rona Wulandari (2018) Hubungan Antara Harga Diri Dan Kecanduan Internet dengan Nomophobia Pada Remaja. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2018101PSI.pdf Download (266kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN_2018101PSI.pdf Download (269kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK_2018101PSI.pdf Download (161kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR_2018101PSI.pdf Download (225kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI_2018101PSI.pdf Download (129kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I_2018101PSI.pdf Download (251kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II_2018101PSI.pdf Download (307kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III_2018101PSI.pdf Download (428kB) | Preview
	Text 9. BAB IV_2018101PSI.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB)
Preview	Text 10. BAB V_2018101PSI.pdf Download (124kB) | Preview
Preview	Text 11. DAFTAR PUSTAKA_2018101PSI.pdf Download (212kB) | Preview

Abstract

Remaja dewasa ini hampir tidak dapat dipisahkan dari smartphone yang dipengaruhi harga diri dan intensitas penggunaan internet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dan kecanduan internet dengan nomophobia pada remaja. Kriteria penelitian adalah siswa memiliki smartphone, memiliki paket internet, membawa dan menggunakan saat di sekolah dan rumah. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan sampel 212 siswa. Pengumpulan data menggunakan Skala Nomophobia-Questionaire (NMP-Q) dari Yildirim (2014), Skala Kecanduan Internet dari Young (1996) dan Skala Harga Diri dari Rosenberg (1965). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan negatif yang signifikan antara harga diri dengan nomophobia dan hubungan positif antara kecanduan internet dengan nomophobia. Artinya, harga diri rendah dan kecanduan internet tinggi mengakibatkan nomophobia pada remaja. Kata Kunci: Harga Diri, Kecanduan Internet, Nomophobia, Remaja

Actions (login required)

View Item