Zulkarnain (2010) PERBANDINGAN TINGKAT GANGGUAN KESEHATAN TERNAK SAPI DI KELURAHAN SAIL DAN KELURAHAN REJOSARI KECAMATAN TENAYAN RAYA KOTA PEKANBARU OKTOBER 2009. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2010_201010PTK.pdf Download (287kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Sail dan Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru. Tujuan penelitian adalah untuk membandingkan tingkat gangguan kesehatan ternak sapi di Kelurahan Sail dan Kelurahan Rejosari. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diambil dengan teknik wawancara langsung kepada 20 peternak data sekunder diperoleh dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau dan Badan Pusat Statistik Provinsi Riau. Parameter yang diukur berupa persepsi peternak terhadap gejala 1) gangguan kesehatan ternak secara umum; 2) gangguan kesehatan reproduksi; 3) gangguan metabolisme; 4) gangguan oleh agen infeksi. Penilaian jawaban dilakukan dengan memberi poin sesuai dengan bobot nilai yang telah ditentukan, di mana untuk jawaban Sangat Sering Terjadi (SST) diberi nilai 4, Sering Terjadi (ST) diberi nilai 3, Jarang Terjadi (JT) diberi nilai 2 dan Sangat Jarang Terjadi (SJT) diberi nilai 1. Nilai total dari kuisioner per parameter dan per kelurahan akan dikelompokkan ke dalam kriteria tingkat gangguan kesehatan yang meliputi 0-25% (Sangat Rendah), 26-50% (Rendah), 51-75 (Tinggi) dan 76- 100% (Sangat Tinggi). Data yang diperoleh dari hasil wawancara dan pengisian kuisioner diolah secara statistik dengan scale rating Penghitungan rata-rata dan simpangan baku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persentase tingkat gangguan kesehatan sapi di Kelurahan Sail dan Kelurahan Rejosari tergolong rendah. Terdapat perbedaan nyata tingkat gangguan kesehatan ternak sapi di Kelurahan Sail dan Kelurahan Rejosari berdasarkan persepsi masyarakat untuk gangguan kesehatan umum, gangguan kesehatan reproduksi, gangguan Metabolik dan gangguan oleh agen inveksi. Perlu dilakukan pembenahan terutama pada tatalaksana pemeliharaan sapi, masih diperlukan tenaga penyuluh untuk melakukan pembinaan kepada peternak untuk mengarahkan peternak kepada sistem peternakan yang efisien dan ramah lingkungan dan Perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk menentukan jenis penyakit dan kaitannya dengan profil peternak sapi. Kata kunci : Gangguan, Kesehatan. Ternak
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Mutiara Jannati |
Date Deposited: | 24 Aug 2017 04:39 |
Last Modified: | 24 Aug 2017 04:39 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/10671 |
Actions (login required)
View Item |