JUFENDRI, - (2023) PELAKSANAAN SISTEM BAGI HASIL PENANGKAPAN IKAN DALAM MENSEJAHTERAKAN NELAYAN MENURUT EKONOMI SYARIAH DI KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI. Thesis thesis, Univesitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (7MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
ABSTRAK Jufendri (2023) : Pelaksanaan Sistem Bagi Hasil Penangkapan Ikan Dalam Mensejahterakan Nelayan Menurut Ekonomi Syariah di Kabupaten Kepulauan Meranti Bagi hasil adalah akad persekutuan antara dua orang atau lebih dalam menjalankan usaha untuk mendapatkan keuntungan. Di Kabupaten Kepulauan Meranti terdapat suatu hubungan kerjasama yang dilakukan secara turun temurun dengan perjanjian bagi hasil penangkapan ikan tanpa adanya hitam di atas putih. Terjadinya kerja sama bagi hasil salah satu penyebabnya adalah terbatasnya modal bagi nelayan untuk melaut, kemudian bagi pemilik kapal tidak adanya kemampuan, skil, waktu, dalam melaksanakan usahanya dikarnakan mempunyai profesi lain seperti PNS, perkebunan, kondisi fisik yang sudah tua. Fokus penelitian ini adalah pelaksanaan sistem bagi hasil penangkapan ikan dalam mensejahterakan nelayan menurut ekonomi syariah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian Kualitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian Deskriptif Analisis. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 43 orang yang terdiri 10 orang Pemilik Kapal dan 30 orang sebagai Nelayan, 1 Pakar Ekonomi Syariah, 1 Kepala Desa dan 1 Tokoh Agama. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Sistem Bagi hasil yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti terdapat 3 jenis pembagian yaitu sistem gaji harian, sistem yang kedua 50%:50% dan sistem yang ketiga 60%:40%. kesejahteraan nelayan tingkat I terdapat pada pemilik kapal yang berjumlah 10 orang, kemudian kesejahteraan ditingkat II sebanyak 9 orang nelayan, dan kesejahteraan ditingkat III sebanyak 21 orang nelayan. Kedua, akad yang digunakan dalam kerjasama ini adalah Mudharabah Muqayyadah, akad Syirkah amwal inan, Pelaksanaan sistem bagi hasil penangkapan ikan dalam mensejahterakan nelayan sudah sesuai menurut Ekonomi Syariah. Kata Kunci: Sistem Bagi Hasil, Penangkapan Ikan, Mensejahterakan
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | pps - |
Date Deposited: | 11 Jul 2023 01:20 |
Last Modified: | 11 Jul 2023 01:20 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/72653 |
Actions (login required)
View Item |