ROSSA AMELIA, - (2023) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP JUAL BELI AKUN YOUTUBE PREMIUM OLEH SOSIALMEDIA DI TWITER DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Rosa Amelia, (2023) : Tinjauan Yuridis Terhadap Jual Beli Akun YouTube Premium Oleh Online Shop Di Twitter Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. YouTube memiliki layanan baru yang bernama YouTube Premium. YouTube Premium resmi masuk di Indonesia sejak 6 November 2019. Langganan layanan YouTube Premium ini memungkinkan pengguna untuk dapat menonton video atau mendengarkan musik tanpa iklan, memutar video dalam latar belakang layar. Layanan ini dapat di kunjungi dalam situs web atau melalui aplikasi selulernya seperti YouTube Music, dan YouTube Kids. Selain itu, melalui layanan aplikasi Premium ini pengguna juga dapat menyimpan video atau musik ke dalam perangkat mereka untuk di dengarkan secara offline. YouTube sebagai karya intelektual diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta karena YouTube termasuk ke dalam suatu ciptaan yang dilindungi dan telah di daftarkan. Pemerintah telah menetapkan peraturan serta sanksi-sanksi yang telah diatur sedemikian rupa dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta namun kenyataannya masih banyak oknum yang melakukan hal curang demi mendapatkan keuntungan ekonomi melalui tindakan penggandaan dan pendistribusian ciptaan. Metode Penelitian Skripsi ini menggunakan metode penelitian hukum yuridis normatif yaitu mengacu pada norma-norma hukum. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik analisis data tersebut menerapkan penelitian kuantitatif. Metode pengumpulan data adalah data-data dari berbagai sumber bacaan, seperti perundang-undangan, buku-buku, jurnal ilmiah, dan internet yang nilainya relevan dengan permasalahan yang dibahas. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pengaturan mengenai tinjauan yuridis jual beli akun YouTube Premium oleh Online Shop di twitter sudah diakomodasikan dengan baik oleh adanya Undang-Undang Hak Cipta. Namun, pengaplikasian antara peraturan dengan tindakan penjual akun YouTube Premium belum terlaksana sesuai yang diharapkan. Mengingat peraturan tentang hak cipta ini masih menggunakan delik aduan, yang artinya pelanggaran tersebut hanya bisa ditindak apabila adanya aduan dari masyarakat atau pihak yang merasa dirugikan. Kata Kunci : Jual Beli, Hak Cipta, YouTube Premium.

Actions (login required)

View Item