APRIL CHAHAYANI TUHUTERU, - (2022) PERAN DINAS SOSIAL TERHADAP PENERTIBAN GELANDANGAN DAN PENGEMIS BERDASARKAN PERDA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG KETERTIBAN SOSIAL DI KOTA PEKANBARU MENURUT PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (879kB)
Preview	Text SKRIPSI APRIL CHAHAYANI TUHUTERU.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK April Chahayani Tuhuteru (2022) : Peran Dinas Sosial Terhadap Penertiban Gelandangan dan Pengemis Berdasarkan Perda Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Ketertiban Sosial di Kota Pekanbaru Menurut Perspektif Fiqh Siyasah Gelandangan dan pengemis (Gepeng) yang ada di Kota Pekanbaru merupakan suatu fenomena sosial yang perlu mendapatkan perhatian serius. Fenomena ini semakin menghawatirkan. Meski pemerintah selalu berupaya mengurangi populasi gelandangan dan pengemis melalui operasi penertiban yang dilakukan oleh dinas sosial yang di bantu oleh satuan polisi pamong praja dan pihak kepolisian, namun tetap saja jumlah gelandangan dan pengemis seperti tidak pernah berkurang. Adapun pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Peran Dinas Sosial terhadap penertiban gelandangan dan pengemis berdasarkan Perda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Ketertiban Sosial di Kota Pekanbaru? 2) Apakah faktor-faktor yang mempengaruhi peran Dinas Sosial terhadap penertiban gelandangan dan pengemis berdasarkan Perda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Ketertiban Sosial di Kota Pekanbaru? 3) Bagaimana tinjauan perspektif fiqh siyasah terhadap peran Dinas Sosial terhadap penertiban gelandangan dan pengemis berdasarkan Perda Nomor 12 Tahun 2008 tentang Ketertiban Sosial di Kota Pekanbaru? Dalam penulisan skripsi ini penulis mengggunakan metode lapangan (field research) penelitian dilakukan dengan mengambil data dari Dinas Sosial Kota Pekanbaru. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala Dinas Sosial, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Kepala Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial, Korban Tindak Kekerasan Dan Perdangangan Orang, Masyarakat, Gelandangan dan Pengemis. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatakan data dan informasi menggunakan Observasi, Wawancara, Studi Kepustakaan dan Dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian yang penulis lakukan adalah bahwa Dinas Sosial masih kurang berperan dalam menertibkan gelandangan dan pengemis di kota Pekanbaru. Adapun faktor pendukungnya adalah memiliki kerja sama dengan Polisi Pamong Praja dan pihak kepolisian, serta memiliki sarana dan prasarana yang mendukung. Adapun faktor hambatannya terdapat perlawanan antara petugas, terdapat gelandangan dan pengemis yang masih kembali kejalan dan kurangnya kerjasama antara Dinas Sosial dengan masyarakat. Kata Kunci : Dinas Sosial, Gelandangan dan Pengemis, Siyasah Dusturiyah

Actions (login required)

View Item