Nurazizah, - (2022) Pelaksanaan Sistem Jual Beli Ikan Mas dengan Pola Batoke di Nagari Padang Mantinggi Kecamatan Rao ditinjau Menurut Ekonomi Syariah. Skripsi thesis, FAKULTAS SYARIAH DAN ILMU HUKUM.

	Text (BAB IV) PEMBAHASAN-.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (499kB)
Preview	Text GABUNGAN TANPA BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Nurazizah (2022) : Pelaksanaan Sistem Jual Beli Ikan Mas dengan Pola Batoke di Nagari Padang Mantinggi Kecamatan Rao ditinjau Menurut Ekonomi Syariah. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya keterikatan antara Peternak ikan dengan toke ikan. Peternak ikan yang kekurangan modal dalam menjalankan usahanya diberi bantuan berupa pinjaman oleh toke ikan, baik itu pinjaman uang maupun berhutang pelet kepada toke dengan syarat bahwa hasil panen ikan dari peternak nanti harus dijual seluruhnya kepada toke ikan dengan harga yang ditetapkan sendiri oleh toke ikan. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang dilakukan di Nagari Padang Mantinggi Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman. Dengan jumlah informan 9 orang di antaranya 1 orang toke ikan dan 8 orang peternak ikan. Sumber data terdiri data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif di mana semua data terlebih dahulu dikumpulkan setelah itu dianalisa lalu digambarkan dalam bentuk uraian atau penjelasan. Teknik penulisan dalam skripsi ini adalah dengan metode induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem jual beli batoke adalah toke memberikan pinjaman uang atau memberikan modal berupa pelet kepada peternak ikan, sebagai jaminannya peternak ikan wajib menjual hasil panennya kepada toke, sehingga toke semena-mena menetapkan harga jual ikan dan harga beli pelet. Terdapat perbedaan harga jual ikan antara peternak ikan yang memiliki hutang kepada toke dengan yang tidak memiliki hutang dan terdapat juga perbedaan harga beli pelet antara peternak ikan yang berhutang dengan yang tidak berhutang.Terdapat beberapa kekurangan sistem jual beli dengan pola batoke yang tidak dapat mengimbangi kelebihan yang dimilikinya. Kekurangan dari sistem batoke tersebut hanya menguntungkan sepihak saja dan yang diuntungkan di sini adalah toke ikan, sehingga sitem batoke tersebut perlu diperbaiki dan disesuaikan dengan nilai-nilai Islam. Ditinjau dari persfektif ekonomi Islam, jual beli dengan sistem batoke yang terjadi antara toke ikan dengan peternak ikan di Nagari Padang Mantinggi belum sesuai dengan nilai-nilai Islam, berkaitan dengan hutang piutang antara peternak ikan dengan toke ikan, penetapan harga ikan, pemasaran yang bersifat monopoli, serta adanya unsur ikhtikar dan unsur riba dalam proses jual beli ikan mas dengan pola batoke. Kata Kunci : Jual Beli, Batoke, Ekonomi Syariah

Actions (login required)

View Item