Maswar, - (2020) POLA KOMUNIKASI PIMPINAN DALAM MEMBANGUN MOTIVASI KERJA DI KANTOR DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI RIAU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

	Text GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB V.pdf Download (5MB)
	Text (BAB V) BAB V PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Nama : Maswar Nim : 11343100098 Judul : Pola Komunikasi Pimpinan Dalam Membangun Motivasi Kerja Di Kantor Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi Riau Komunikasi dianggap tidak efektif apabila hasilnya tidak sesuai dengan target yang diharapkan banyak faktor yang mengakibatkan pola komunikasi dianggap kurang efektif seperti yang terjadi di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau. Akibat dari kurangnya interaksi antara pimpinan dengan karyawan karna kesibukan pimpinan.Oleh karna itu, perlu adanya pola komunikasi yang efektif antara pimpinan dengan karyawan agar pola komunikasi terjalin dengan baik.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagai mana pola komunikasi yang digunakan Pimpinan dalam membangun motivasi kerja Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini ada 5 informan yaitu Sekretaris pimpinan, Kasubag Kepegawaian dan Umum, Aparatur Sipil Negara, Pegawai Honorer. Dari penyajian data kemudian menganalisa data tersebut, penulis dapat menyimpulkan bahwa Pola Komunikasi pimpinan dalam membangun motivasi kerja Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau menggunakan Pola Komunikasi Linear,Pola Komunikasi Interaksional,Pola Komunikasi Transaksional. Hasil dari penelitian ini yaitu diukur dari tiga indikator pola komunikasi yaitu, pola komunikasi linear yang dianggap berjalan dengan baik karena bentuk komunikasinya satu arah, pola komunikasi interaksional dianggap dapat meningkatkan interaksi antara pimpinan dengan karyawan sehingga pola komunikasi ini sesuai dengan yang diharapkan bahwa komunikasi yang terus menerus dilakukan akan berdampak positif dan mendapatkan feedback yang baik, sedangkan pola komunikasi transaksional yaitu komunikasi yang dilakukan tidak hanya kepada pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) tetapi juga dengan pegawai honorer. Dari keseluruhan data yang diperoleh, maka pola komunikasi interaksional yang dianggap paling berpengaruh dalam meningkatkan motivasi kerja karyawan serta untuk memberikan dorongan dan nasehat sehingga dapat meningkatkan semangat kerja para Pegawai. Kata Kunci: Pola Komunikasi, Pimpinan, Motivasi Kerja

Actions (login required)

View Item