Heru Gunawan, - (2020) PENAMPILAN ESTRUS KERBAU RAWA (Bubalus bubalis) DENGAN PEMBERIAN HORMON SINKRONISASI YANG BERBEDA DI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text GABUNGAN .pdf Download (6MB)
	Text (PEMBAHASAN) PEMBAHASAN .pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (371kB)

Abstract

PENAMPILAN ESTRUS KERBAU RAWA (Bubalus bubalis) DENGAN PEMBERIAN HORMON SINKRONISASI YANG BERBEDA DI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Heru Gunawan (11581100880) Di bawah bimbingan Yendraliza dan Irdha Mirdhayati Kabupaten Kuantan Singingi memiliki populasi kerbau terbesar kedua setelah Kabupaten Kampar di Provinsi Riau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas estrus kerbau rawa pada hormon sinkronisasi yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 3 perlakuan dan 3 kelompok. Pengelompokkan ternak yang digunakan berdasarkan umur ternak 3,5-4 tahun, >4-5 tahun, >5 tahun. Perlakuan pemberian hormon terdiri dari hormon GnRH+PGF2α, PGF2α+PGF2α, dan PGF2α. Peubah yang diukur adalah kecepatan estrus, intensitas estrus, persentase estrus dan persentase kebuntingan. Data hasil penelitian dianalisis secara statistik dengan analisis sidik ragam dan di deskripsikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh antara perlakuan dan umur ternak terhadap kecepatan estrus kerbau, intensitas dan persentasi estrus yang tinggi dan persentase kebuntingan yang rendah. Dapat disimpulkan bahwa kualitas estrus kerbau rawa di Kabupaten Kuantan Singingi yang tertinggi pada penggunaan GnRH dan PGF2α dengan kecepatan estrus 53,67 jam, persentase estrus 83,3%, intensitas estrus tinggi (+++) dan persentase kebuntingan 66,3%. Kata kunci : Kerbau rawa, Kabupaten Kuantan Singingi, Sinkronisasi.

Actions (login required)

View Item