NURUL KUMALASARI, 11315202712 (2017) PENGEMBANGAN LEMBAR AKTIVITAS SISWA (LAS) BERBASIS MODEL CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) UNTUK MEMFASILITASI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENGENGAH PERTAMA NEGERI 4 PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (374kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN.pdf Download (602kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (482kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI.pdf Download (281kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I.pdf Download (476kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II.pdf Download (621kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III.pdf Download (835kB) | Preview
	Text 9. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
Preview	Text 10. BAB V.pdf Download (338kB) | Preview
Preview	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (279kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini didasari oleh kebutuhan siswa dalam pembelajaran menggunakan LAS yang dapat menuntun siswa untuk menemukan konsep melalui aktivitas-aktivitas yang disediakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LAS berbasis model CORE yang valid dan praktis dalam memfasilitasi pemahaman konsep matematis siswa pada materi Segi Empat. Metode penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan tahapan pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 4 Pekanbaru. Subyek penelitian adalah para ahli materi dan ahli teknologi pembelajaran yang terdiri dari dosen dan guru, serta 6 siswa untuk uji kelompok kecil dan 40 siswa untuk uji kelompok besar. Objek penelitian adalah LAS berbasis model CORE. Instrumen pengumpulan data berupa angket uji validitas oleh para ahli yang digunakan untuk mengetahui validitas LAS, angket uji praktikalitas oleh siswa untuk mengetahui praktikalitas LAS, dan tes oleh siswa untuk mengetahui pemahaman konsep siswa setelah menggunakan LAS. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan kualitas LAS yang dikembangkan tergolong kriteria sangat valid (89,26%), dan sangat praktis (90,81%). Sedangkan pemahaman konsep matematis siswa setelah menggunakan LAS termasuk kriteria tinggi (95,83%). Hal tersebut menunjukkan bahwa LAS berbasis model CORE ini telah valid, praktis dan dapat memfasilitasi pemahaman konsep matematis siswa. Kata Kunci: LAS (Lembar Aktivitas Siswa), model CORE, Pemahaman Konsep Matematis

Actions (login required)

View Item