Rita (2010) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SAINS MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 016 DESA SUNGAI TONANG KECAMATAN KAMPAR UTARA KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2010_2011178.pdf Download (704kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran Sains. Diantaranya, 1) siswa terkesan sulit memahami materi yang disampaikan oleh guru di kelas, hal ini terlihat lebih 60% siswa yang tidak dapat menjawab pertanyaan yang diberikan guru pada akhir pembelajaran, 2) sebagian siswa memperoleh nilai di bawah ketuntasan minimal yang ditetapkan ketika dilakukan ulangan harian dan, 3) hasil belajar siswa yang diperoleh belum optimal, hal ini terlihat dari nilai raport mata pelajaran Sains 60% dari seluruh siswa yang belum mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan yaitu 6,5. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah melalui model pembelajaran interaktif dapat meningkatkan aktifitas guru, aktifitas siswa serta hasil belajar perubahan lingkungan mata pelajaran Sains siswa kelas IV SD Negeri 016 Desa Sungai Tonang Kecamatan Kampar Utara. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 016 Sungai Tonang Kecamatan Kampar Utara yang berjumlah 23 orang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 12 orang perempuan. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah keberhasilan belajar siswa dengan menggunakan model belajar Interaktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat aktifitas siswa dan guru dalam proses pembelajaran, dan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran interaktif pada mata pelajaran Sains. Hipotesa dalam penelitian ini bahwa terdapat peningkatan hasil belajar Perubahan Lingkungan mata pelajaran Ilmu Sains siswa setelah penggunaan model pembelajaran interaktif di kelas IV SDN 016 Desa Sungai Tonang Kecamatan Kampar Utara. Penelitian ini dilakukan 2 siklus, pada siklus I aktifitas guru hanya memperoleh skor 19 (cukup sempurna) dan aktifitas siswa skor 83 (tinggi), dan hasil belajar siswa dengan rata-rata persentase 65,00%. Melalui perbaikan Siklus II aktifitas guru meningkat dengan skor 25 (Sempurna), aktifitas siswa skor 108 (sangat tinggi) dan hasil belajar mencapai cukup memuaskan dengan rata-rata persentase 72,86%. Keadaan ini menunjukkan bahwa perbaikan pembelajaran pada mata pelajaran Sains dengan Penerapan Model Pembelajaran Interaktif dapat dikatakan berhasil.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 372 Pendidikan Dasar > 372.2 Sekolah Dasar, SD |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Depositing User: | Mutiara Jannati |
Date Deposited: | 22 Jan 2016 03:30 |
Last Modified: | 22 Jan 2016 03:30 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/1501 |
Actions (login required)
View Item |