Zulheri (2012) ILMU SOSIAL PROFETIK (TELA’AH PEMIKIRAN KUNTOWIJOYO). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2012_201209AF.pdf Download (410kB) | Preview |
Abstract
Kuntowijoyo (1943-2005) adalah pemikir muslim Indonesia yang mencetuskan pemikiranya mengenai ilmu sosial profetik. Pemikiran ini berawal dari Kuntowijoyo terinspirasikan dari tulisan-tulisan Roger Garaudy dan Muhammad Iqbal. Dari pemikiran Garaudy, Kuntowijoyo mengambil fisafat profetiknya. Filsafat Barat tidak mampu memberikan tawaran yang memuaskan karena hanya terombang-ambing dalam dua kutub idealis dan materialis, tanpa berkesudahan. Filsafat barat itu lahir dari pertanyaan bagaimana pengetahuan itu dimungkinkan, Garaudy memberikan saran agar mengubah pertanyaan itu menjadi bagaimana kenabian (wahyu) itu dimungkinkan? Filsafat Barat telah membunuh Tuhan dan manusia, karena itu ia mengajukan filsafat kenabian dengan mengakui wahyu. Pemikiran Kuntowijoyo ini merupakan sebuah respon terhadap perkembangan arus pemikiran diera postmodernisma, di sini ia menempatkan ajaran agama sebagai salah satu seumber ilmu pengetahuan. Ada beberapa persoalan yang manarik utuk dikaji dalam penelitian ini, yang pertama adalah mengenai pengertian ilmu social profetik menurut Kuntowijoyo dan kedua, mengenai bagaimana nilai-nilai transedental dalam pemikiran ilmu social profetik Kuntowijoyo dapat di aplikasikan kedalam dataran aksiologi. Berdasarkan persoalan-persoalan itu, maka pemikiran Kuntowijoyo ini menarik diteliti. Adapaun jenis penelitian ini adalah library research yaitu penelitian kepustakaan. Sumber primernya adalah buku-buku ataupun tulisan yang memuat pemikiran Kuntowijoyo. Sementara sumber sekundernya adalah buku-buku atau tulisan yang menjadi pelengkap serta pendukung dalam penelitian ini. Ilmu sosial profetik dalam pemikiran Kuntowijoyo ini adalah suatu disiplin ilmu sosial yang menjadikan dimensi transedental sebagai landasanya. Ia merupakan alternative di tengah-tengah perkembangan berbagai ilmu pengetahuan yang cendrung bersifat positivis. Selain itu, nilai-nilai transedental dalam ilmu sosial profetik Kuntowijoyo ini mengadopsi suatu ajaran yang besumber dari teks keagamaan otoritatif (yakni alquran dan hadist), yang di jadikan sebagai dasar pijakan proses tranformasi humanisasi, liberasi. Sehingga ia menjadi suatu pengetahuan yang memiliki nilai-nilai keilahian, yang pada dasarnya keimanan dan tauhid kepada Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Aqidah |
Depositing User: | eva sartika |
Date Deposited: | 08 Dec 2016 08:00 |
Last Modified: | 08 Dec 2016 08:00 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/9548 |
Actions (login required)
View Item |