Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

TINJAUAN EKONOMI ISLAM TENTANG SISTEM PELAKSANAAN PENDISTRIBUSIAN ELPIJI 3 KG DI KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU

Tri Wulandari (2012) TINJAUAN EKONOMI ISLAM TENTANG SISTEM PELAKSANAAN PENDISTRIBUSIAN ELPIJI 3 KG DI KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
2012_2012203EI.pdf

Download (540kB) | Preview

Abstract

Penelitian berjudul “TINJAUAN EKONOMI ISLAM TENTANG SISTEM PELAKSANAAN PENDISTRIBUSIAN ELPIJI 3 KG DI KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU”. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) yang dilaksankan di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Hasil observasi penulis di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru, diperoleh hasil bahwa masyarakat yang mendapatkan bantuan gas elpiji 3 Kg tidak hanya yang termasuk kriteria mendapatkan subsidi BBM. Akan tetapi, banyak di antara masyarakat yang mendapatkan bantuan gas elpiji 3 Kg adalah mereka yang tidak termasuk kriteria mendapatkan subsidi BBM. Hal inilah yang menyebabkan banyaknya masyarakat yang kecewa dengan program pendistribusian gas elpiji 3 Kg tersebut. Karena secara administrasi, mereka termasuk yang berhak mendapatkan bantuan gas elpiji 3 Kg, namun berbeda dengan fakta yang terjadi di lapangan. Berdasarkan permasalahan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apa saja kriteria masyarakat yang mendapatkan bantuan Elpiji 3 Kg di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru; Bagaimana sistem pelaksanaan pendistribusian elpiji 3 Kg di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru; dan Bagaimana Analisis Ekonomi Islam tentang pendistribusian elpiji 3 Kg di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Adapun kegunaan dalam penelitian ini adalah sebagai kontribusi (masukan) dalam dunia pendididkan tempat penulis menuntut ilmu; Sebagai referensi bagi penulis berikutnya yang membahas tentang pendistribusian elpiji 3 kg, dan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Islam (SE.I) pada Fakultas Syari’ah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Suska Riau. Subjek dalam penelitian ini adalah masyarakat dan pegawai di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan. Sementara objek dalam penelitian ini adalah sistem pelaksanaan pendistribusian elpiji 3 kg di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 4.335 orang. Dalam menetapkan sampel penelitian, penulis menggunakan teknik purfosive sampling; Dengan demikian, sampel dalam penelitian ini berjumlah 28 orang. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer, dan sekunder. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, angket, dan wawancara. Sementara teknik analisa data adalah analisis data kualitatif, yaitu dengan jalan mengklasifikasikan data-data yang akan dikumpulkan di lapangan berdasarkan persamaan jenis. Kemudian data tersebut dianalisis dan diuraikan secara gamblang sehingga diperoleh gambaran yang utuh tentang masalah yang akan diteliti. Setelah data-data yang dibutuhkan terkumpul, sehingga diperoleh hasil penelitian, bahwa pendistribusian dilakukan secara bertahap, pendistribusian secara bertahap, pendistribusian berdasarkan pendataan dari RT, RW setempat, pendataan masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan elpiji 3 kg yang dilakukan oleh RT, RW setempat, dan cara pendataan yang dilakukan masyarakat. Di sisi lain, dalam pelaksanaan pendistribusian elpiji 3 kg tersebut terdapat suatu ketimpangan, yaitu dari sisi proses pendistribusian kepada masyarakat yang dilakukan oleh RT, RW dan tidak disaksikan oleh petugas pendistribusian dari kelurahan. Dalam hal ini, terlihat kurangnya kontrol dari pihak penguasa dalam pendistribusian tersebut. Sehingga, dalam pelaksanaan dilapangan adanya pihak pihak yang semestinya tidak berhak, namun tetap mendapatkan bantuan tersebut, yaitu masyarakat yang bertaraf ekonomi menengah ke atas (mampu). Dengan demikian, dapat dipahami bahwa kurang meratanya sistem pelaksanaan pendistribusian elpiji 3 kg tersebut, sehingga melanggar prinsip keadilan dalam ekonomi Islam Dalam perspektif Ekonomi Islam, permasalahan tersebut bertentangan dengan konsep keadilan. Sementara, konsep keadilan merupakan salah satu permasalahan yang menjadi perhatian dalam sistem Ekonomi Islam itu sendiri. Dengan demikian, jelas, bahwa dalam pelaksanaan pendistribusian elpiji 3 kg gratis dari pemeritah di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru bertentangan dengan prinsip-prinsip keadilan dan Ekonomi Islam (Distributive Justice of Islamic Economic). Berdasarkan kriteria masyarakat yang mendapatkan bantuan elpiji gratis 3 kg, maka adanya masyarakat yang bertaraf ekonomi mampu dan mendapatkan bantuan elpiji 3 kg tersebut. Hal jelas, bahwa kurang tepatnya sasaran dari program pelaksanaan elpiji 3 Kg, yaitu bertujuan untuk membantu pengeluaran dari masyarakat yang berekonomi menengah ke bawah. Dengan demikian, kurangnya pemerataan pendistribusian. Dimana, adanya masyarakat yang mampu yang mendapatkan bantuan elpiji. Jadi, bila dilihat dari segi pelaksanaan dan kriteria pendistribusian elpiji 3 Kg di Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru, bertentang dengan prinsip distribusi keadilan dalam Ekonomi Islam (Distributive Justice of Islamic Economic).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Feni Marti Adhenova
Date Deposited: 07 Dec 2016 02:25
Last Modified: 07 Dec 2016 02:25
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/9368

Actions (login required)

View Item View Item