WILLIAM KHAIRUN (2025) PENGGUNAAN DANA DESA UNTUK PEMBANGUNAN DAN PERBAIKAN JALAN BERDASARKAN UNDANG- UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2024 DI DESA PANGKALAN LESUNG KABUPATEN PELALAWAN PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text (BAB GABUNGAN) GABUNGAN KECUALI BAB IV - William Gemorgan.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (BAB HASIL) BAB IV - William Gemorgan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (451kB)
Preview	Text (SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI) img529 - William Gemorgan.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan dana desa dalam pembangunan dan perbaikan jalan di Desa Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 dan perspektif fiqh siyasah. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa mengatur alokasi dan penggunaan dana desa yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur dan program pemberdayaan masyarakat. Salah satu prioritas penggunaan dana desa adalah pembangunan dan perbaikan jalan sebagai sarana untuk mendukung mobilitas dan aksesibilitas masyarakat. Namun, pelaksanaan kebijakan tersebut perlu dikaji lebih lanjut dari sudut pandang fiqh siyasah, yang berkaitan dengan prinsip-prinsip hukum Islam dalam pengelolaan pemerintahan dan kebijakan publik. Fiqh siyasah, yang berfokus pada pengaturan dan pengelolaan urusan publik, menekankan pentingnya kebijakan yang berlandaskan pada keadilan, transparansi, dan kebermanfaatan bagi masyarakat. Dalam konteks ini, penggunaan dana desa untuk pembangunan dan perbaikan jalan di Desa Pangkalan Lesung harus memperhatikan prinsip-prinsip fiqh siyasah seperti pemerataan pembangunan, pengelolaan dana yang efisien, serta prioritas pada kepentingan umum. Pemerintah desa sebagai pemegang kebijakan diharapkan dapat menjalankan amanah tersebut dengan baik, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam undang-undang dan prinsip-prinsip Islam yang menekankan tanggung jawab dan kemaslahatan umat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan dana desa di Desa Pangkalan Lesung dalam pembangunan jalan sudah sesuai dengan prinsip-prinsip fiqh siyasah, meskipun masih ada tantangan dalam hal pengawasan, partisipasi masyarakat, dan pengelolaan anggaran. Untuk itu, diperlukan mekanisme yang lebih transparan dan partisipatif dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa agar tujuan dari penggunaan dana desa dapat tercapai dengan maksimal. Ke depan, diharapkan adanya penguatan kapasitas pemerintah desa dalam mengelola dana desa secara profesional, sehingga pembangunan dan perbaikan jalan dapat mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan, sejalan dengan tuntunan syariat Islam. Kata kunci: Dana Desa, Pembangunan Jalan, Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024, Fiqh Siyasah, Desa Pangkalan Lesung

Actions (login required)

View Item