MHD. ALHAMBALI, - (2025) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ORANG YANG MELARIKAN PINANGAN ORANG LAIN STUDI KASUS DI DESA SUNGAI BARU KECAMATAN GAUNG KABUPATEN INDRGIRI HILIR PROVINSI RIAU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM.

Preview	Text (GABUNGAN) GABUNGAN KECUALI BAB IV - Mhd, Alhambali.pdf - Published Version Download (4MB) | Preview
	Text (HASIL PENELITIAN) BAB IV - Mhd, Alhambali.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only until 2025. Download (516kB)
Preview	Text (PERNYATAAN PUBLIKASI) pernyataan Mhd, Alhambali.pdf - Published Version Download (139kB) | Preview

Abstract

Fenomena sosial yang terjadi di Desa Sungai Baru, Kecamatan Gaung, menjadi fokus utama dalam penelitian ini. Kasus yang diteliti adalah tindakan seorang pemuda bernama Junaidi yang melarikan kekasihnya, Ayu Lestari, padahal Ayu telah dijodohkan oleh orang tuanya dengan pria lain, Endi Wardana. Tindakan ini dianggap melanggar norma adat dan menimbulkan kegelisahan sosial. Peristiwa tersebut mencerminkan adanya benturan antara kehendak pribadi dan norma sosial dalam kehidupan masyarakat pedesaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam untuk menggali perspektif dan pengalaman langsung dari warga desa, keluarga pihak yang terlibat, serta tokoh adat atau masyarakat yang memahami nilai-nilai budaya setempat. Teknik ini memungkinkan peneliti memahami secara mendalam konteks sosial dan budaya dari peristiwa tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan melarikan pinangan orang membawa dampak emosional yang serius bagi keluarga kedua belah pihak. Secara sosial, peristiwa ini memicu ketegangan dan mengganggu keharmonisan hubungan antarkeluarga, serta menurunkan tingkat kepercayaan sosial. Lebih jauh, kejadian ini juga menggeser pandangan masyarakat tentang peran keluarga dalam pernikahan, serta memperjelas konflik antara kebebasan individu dan kewajiban terhadap norma sosial. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pemahaman dinamika sosial pedesaan, terutama dalam isu perjodohan, relasi keluarga, dan hak individu dalam menentukan pasangan hidup.

Actions (login required)

View Item