MIRZA AYU SANDRA SP, - (2025) PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGANI TINDAK PIDANA NARKOTIKA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA (STUDI KASUS DI KEPOLISIAN SEKTOR BINAWIDIA KOTA PEKANBARU MENURUT PERSPEKTIF FIQIH SIYASAH SYAR’IYYAH). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text (BAB GABUNGAN) SKRIPSI MIRZA AYU SANDRA SP - Mirza ayu sandra.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text (BAB HASIL) BAB IV - Mirza ayu sandra.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text (SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI) pernyataan upload - Mirza ayu sandra.pdf - Published Version Download (579kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Mirza Ayu Sandra SP, (2023) :Peran Kepolisian Dalam Menangani Tindak Pidana Narkotika Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 Narkotika (Studi Kasus Di Kepolisian Sektor Binawidia Kota Pekan Baru Menurut Perspektif Fiqih Siyasah Syar’iyyah) Penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di Kota Pekanbaru. Fenomena ini menjadi ancaman serius bagi keamanan, kesehatan, dan masa depan generasi muda. Kepolisian Sektor Binawidia sebagai aparat penegak hukum memiliki peran strategis dalam upaya penanggulangan tindak pidana narkotika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran Polsek Binawidia dalam menangani kasus narkotika berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, serta bagaimana relevansi dan kesesuaiannya jika ditinjau dari perspektif Fiqih Siyasah Syar’iyyah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, studi pustakadan dokumentasi dari pihak kepolisian, serta dianalisis dengan pendekatan hukum positif dan hukum Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Polsek Tampan menjalankan tiga peran utama, yaitu: pencegahan (preventif), penindakan (represif), dan pembinaan (rehabilitatif) terhadap pelaku penyalahgunaan narkotika. Dalam perspektif Fiqih Siyasah Syar’iyyah, peran tersebut sejalan dengan prinsip menjaga kemaslahatan umum (maslahah 'ammah) dan perlindungan terhadap lima tujuan utama syariat Islam (maqashid al-syari’ah), yakni agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta. Tindakan kepolisian dipandang sebagai bagian dari tugas pemerintah (wilayah al-hisbah) dalam menegakkan keadilan dan ketertiban masyarakat. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran Kepolisian Sektor Tampan tidak hanya memiliki landasan hukum positif, tetapi juga memiliki legitimasi dalam pandangan hukum Islam. Kata Kunci: Kepolisian, Narkotika, Undang-Undang No. 35 Tahun 2009, Fiqih Siyasah Syar’iyyah, Pekanbaru.

Actions (login required)

View Item