INDAH KUSCAHYATI, - (2025) AYAT-AYAT ZHALIMUN LINAFSIHI PERSPEKTIF MUFASSIR DAN DAMPAKNYA DALAM KEHIDUPAN (KAJIAN TAFSIR TEMATIK). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB HASIL (IV) - INDAH KUSCAHYATI Ilmu Alquran dan Tafsir.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview
	Text BAB HASIL (VI) - INDAH KUSCAHYATI Ilmu Alquran dan Tafsir.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text CamScanner 11-06-2025 15.32 - INDAH KUSCAHYATI Ilmu Alquran dan Tafsir.pdf - Published Version Download (539kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penafsiran ayat-ayat yang berkaitan dengan konsep zhalimun linafsihi dalam perspektif Al-Qur'an dan dampaknya terhadap kehidupan manusia. Zhalimun linafsihi merujuk pada individu yang melakukan kesalahan lebih banyak daripada kebaikan dan enggan menjadikan Al- Qur'an sebagai pedoman hidup, yang pada akhirnya merugikan diri sendiri. Melalui kajian tafsir tematik, penelitian ini menggali pemahaman terhadap penafsiran beberapa ayat yang terkait dengan perilaku zhalim, seperti dalam Surah al-Kahfi (18:35), Surah Fatir (35:32), dan Surah As-Shaffat (37:113). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis tafsir untuk memahami makna ayat-ayat tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap zhalimun linafsihi muncul dari kesombongan, kufur, dan ketidakmauan untuk bersyukur atas nikmat Allah, yang dapat berujung pada kerugian spiritual dan sosial. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Al-Qur'an memberikan solusi untuk menghindari kezaliman dengan mengedepankan kebaikan, kesederhanaan, dan tanggung jawab pribadi, yang akan membantu individu untuk mencapai kedamaian hidup serta berkontribusi positif pada masyarakat. Mengamalkan nilai- nilai Al-Qur'an adalah langkah penting untuk membangun kehidupan yang lebih baik dan terhindar dari dampak buruk kezaliman.

Actions (login required)

View Item