SRI WIDIA NINGSIH, - (2025) PELAKSANAAN PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS BEBAS KORUPSI BERDASARKAN PERMEN PANRB NOMOR 90 TAHUN 2021 DI PENGADILAN TINGGI RIAU PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text SKRIPSI SRI WIDIA NINGSIH.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Sri Widia Ningsih, (2024): Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Bebas Korupsi Berdasarkan PERMEN PANRB Nomor 90 Tahun 2021 Di Pengadilan Tinggi Riau Perspektif Fiqh Siyasah Penulisan skripsi ini dilatar belakangi oleh adanya Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang telah dibangun oleh Instansi Pengadilan Tinggi Riau pada tahun 2023 berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi Nomor 90 Tahun 2021. Peraturan ini berisi tentang dukungan pemerintah dalam hal reformasi birokrasi pada instansi pemerintahan untuk menciptakan kesejahteraan dalam masyarakat. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan PERMEN PANRB Nomor 90 Tahun 2021 terhadap pelaksanaan pembangunan Zona Integritas untuk mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di Pengadilan Tinggi Riau dan apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pembangunan ZI menuju WBK tersebut serta kesesuaian-nya dengan perspektif Fiqh Siyasah di Pengadilan Tinggi Riau. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan bersifat kualitatif yaitu peneliti mengumpulkan data menggunakan pedoman wawancara dan pengamatan, penulis menggunakan metode pengumpulan data berupa, observation (obsevasi), wawancara dan studi pustaka. Penulis juga menggunakan empat tahapan dalam mengerjakan dan menganalisis data pada penelitian ini, yaitu pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), paparan data (data display), serta penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing/ verifying). Hasil penelitian menunjukan bahwasannya pelaksanaan pembangunan zona integritas di Pengadilan Tinggi Riau hingga mencapai Predikat WBK sudah baik dan optimal. Namun, dalam pelaksanaanya masih mengalami hambatan seperti adanya conflict of interest serta pelayanan publik yang belum dilakukan secara prima. Dengan demikian penulis berharap predikat WBK dapat dipertahankan dan semoga dapat memperoleh predikat WBBM di Pengadilan Tinggi Riau pada masa mendatang. Tinjauan dari perspektif fiqh siyasah terhadap pelaksanaan pembangunan reformasi birokrasi berdasarkan PERMEN PAN RB Nomor 90 Tahun 2021 di Pengadilan Tinggi Riau sudah sesuai dengan Fiqh Siyasah. Kata Kunci: Zona Integritas, Korupsi, Pengadilan Tinggi Riau, Siyasah

Actions (login required)

View Item