Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOMPOS AMPAS TEBU DAN PUPUK NPK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.)

AHMAD YAFHAN, - (2025) EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOMPOS AMPAS TEBU DAN PUPUK NPK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img]
Preview
Text
FILE LENGKAP KECUALI HASIL PENELTIIAN (BAB IV).pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
FILE HASIL PENELTIIAN (BAB IV).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (941kB)

Abstract

AHMAD YAFHAN(2025): EFEKTIVITAS PEMBERIAN KOMPOS AMPAS TEBU DAN PUPUK NPK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) Pemberian kompos ampas tebu dan pupuk NPK organik merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah penggunaan pupuk anorganik pada budidaya kacang tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan dosis yang terbaik dan interaksi kompos ampas tebu dan pupuk NPK organik dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi kacang tanah. Penelitian ini telah dilaksanakan di Lahan Penelitian Laboratorium UARDS Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, pada bulan Mei sampai Agustus 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan 3 kelompok. Faktor pertama yaitu dosis kompos ampas tebu (0 g, 25 g, 50 g dan 75 g), faktor kedua yaitu dosis pupuk NPK organik (0 g, 1,125 g, 2,25 g dan 3,375 g). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, umur berbunga, jumlah cabang primer, jumlah polong, berat polong dan bintil akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kompos ampas tebu berpengaruh sangat nyata terhadap semua parameter pengamatan. Perlakuan pupuk NPK organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang primer dan berpengaruh nyata terhadap bintil akar, serta tidak berpengaruh nyata terhadap umur berbunga, jumlah polong dan berat polong. Kesimpulan penelitian ini adalah dengan dosis 50 g kompos ampas tebu merupakan dosis yang terbaik dalam meningkatkan semua parameter pengamatan. Pemberian pupuk NPK organik dengan dosis 2,25 g merupakan dosis yang terbaik dalam meningkatkan tinggi tanam an, jumlah cabang primer dan bintil akar. Tidak terdapat interaksi kompos ampas tebu dan pupuk NPK organik terhadap semua parameter pengamatan tanaman kacang tanah. Kata kunci: budidaya, dosis, kacang tanah, kompos, organik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorNovita Hera, -2015118601Novita Hera@uin-suska.ac.id
Thesis advisorAulia Rani Annisava, -2016088401Aulia Rani Annisava@uin-suska.ac.id
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 631 Teknik Khusus tentang Pertanian > 631.8 Pupuk, Regulator Tumbuhan Pertanian
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Agroteknologi
Depositing User: fapertapet -
Date Deposited: 24 Jan 2025 15:00
Last Modified: 11 Mar 2025 02:31
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/86457

Actions (login required)

View Item View Item