Risna Dwi Yanti, - (2025) PERAN KADER BINA KELUARGA REMAJA (BKR) DALAM MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT DI DESA SUNGAI DUSUN KECAMATAN BATANG TUAKA KABUPATEN INDRAGIRI HILIR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB V) PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (460kB)
Preview	Text TANPA BAB V.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

PERAN KADER BINA KELUARGA REMAJA (BKR) DALAM MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT DI DESA SUNGAI DUSUN KECAMATAN BATANG TUAKA KABUPATEN INDRAGIRI HILIR ABSTRAK Nama : Risna Dwi Yanti NIM : 11840122703 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri hilir (Inhil) melalui Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKP) menetapkan Desa Sungai Dusun, Kecamatan Batang Tuaka sebagai desa pencanangan Kampung Keluarga Berencana (KB). Bina Keluarga Remaja (BKR) adalah suatu kelompok atau wadah kegiatan yang terdiri dari keluarga yang mempunyai remaja usia 10-24 tahun. BKR yaitu salah satu program yang termasuk dalam beberapa program kampung KB yang terdiri dari kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga yang memiliki anak remaja agar orang tua dapat membentuk sebuah keluarga Remaja yang berkualitas.Rumusan masalah pada penelitian ini adalah melihat peran kader bina keluarga remaja (BKR) dalam memberdayakan masyarakat. Penelitian ini menggunakan teori peran menurut Soejono Soekanto yang dibagi menjadi peran sebagai strategi, peran sebagai kebijakan, dan peran sebagai alat komunikasi . Penelitian ini termasuk kedalam penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menujukkan bahwa Peran Kader Bina Keluarga Remaja (BKR) dalam Memberdayakan Masyarakat di Desa Sungai Dusun Kecamatan Batang Tuaka Kabupaten Indragiri Hilir sudah berjalan dengan baik tetapi dikarenakan kurangnya anggota Kader sehingga belum mampu menjalankan programnya sampai ke pelosok Desa. Adapun peran Kader Bina Keluarga Remaja dalam Memberdayakan Masyarakat diantaranya memberikan penyuluhan kepada keluarga remaja untuk ikut aktif menjadi anggota BKR yang di adakan tiap satu bulan sekali di balai KB, mengundang pakar terkait, menyusun jadwal kegiatan, menyelenggarakan pertemuan berkala dengan orang tua yang memiliki remaja di balai KB, dan kunjungan rumah bila diperlukan. Dengan peran tersebut maka adanya kesadaran bagi remaja dan orang tua yang memiliki remaja untuk menciptakan keluarga yang berkualitas. Kata Kunci : Peran Pemerintah, Bina Keluarga Remaja (BKR), Pemberdayaan Masyarakat.

Actions (login required)

View Item