HIDAYATUR RAHIM, - (2024) PERBEDAAN PENGARUH RELIGIUSITAS PADA PERILAKU CYBERSEX PADA REMAJA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB)
Preview	Text GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (8MB) | Preview

Abstract

PERBEDAAN PENGARUH RELIGIUSITAS PADA PERILAKU CYBERSEX PADA REMAJA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN Hidayatur Rahim dayatdina78@gmail.com Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh religiusitas terhadap perilaku cybersex pada remaja. Cybersex merupakan salah satu bentuk perilaku seksual yang dilakukan melalui media digital, yang berisiko mengarah pada eksploitasi diri dan dampak negatif lainnya. Religiusitas, sebagai salah satu faktor pengendali dalam psikologi, diyakini dapat memengaruhi perilaku seksual remaja dengan memberikan pedoman moral yang mengarah pada pengendalian diri yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Sampel penelitian terdiri dari 392 remaja berusia 10-17 tahun yang tinggal di kawasan perkotaan Pekanbaru dan memiliki akses internet. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner religiusitas (Skala Religiositas Hubber) dan kuesioner perilaku cybersex (Skala Cybersex Grubs dkk) yang mengukur frekuensi dan intensitas keterlibatan dalam aktivitas cybersex. Hasil analisis data menggunakan regresi menunjukkan adanya pengaruh negatif yang signifikan antara religiusitas dengan perilaku cybersex (r = -0,12, p < 0,00), yang berarti bahwa semakin tinggi tingkat religiusitas pada remaja, semakin rendah kecenderungan mereka untuk terlibat dalam perilaku cybersex. Selain itu, kontrol diri ditemukan menjadi mediator dalam hubungan tersebut, di mana religiusitas meningkatkan kontrol diri yang pada gilirannya mengurangi perilaku cybersex. Temuan ini mengindikasikan bahwa penguatan religiusitas dapat menjadi salah satu upaya untuk mengurangi perilaku berisiko pada remaja, terutama dalam konteks perilaku seksual daring. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan pendidikan agama dan psikologi remaja, serta memberikan wawasan bagi orang tua dan pendidik dalam membimbing remaja agar dapat mengelola perilaku seksual secara sehat dan bertanggung jawab. Kata kunci : Cybersex, Religiusitas, Remaja

Actions (login required)

View Item