Gushariyadi, Gushariyadi (2025) KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA SEBAGAI ALASAN TERJADINYA PERCERAIAN DI WILAYAH KERJA PENGADILAN AGAMA UJUNG TANJUNG ROKAN HILIR PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text (TESIS GABUNGAN) TESIS GABUNGAN.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (441kB)

Abstract

Setiap orang yang akan berkeluarga pasti mengharapkan akan terciptanya kebahagiaan dan keharmonisan dalam rumah tangga. Namun kanyataanya tidak selalu sejalan dengan harapan semula. Ketegangan, perbedaan pendapat dan konflik kerap kali muncul, perdebatan, pertengkaran, saling mengejek atau bahkan memakipun lumrah terjadi, semua itu sudah semestinya dapat diselesaikan secara arif dengan jalan bermusyawarah, saling berdialog secara terbuka. Tindakan kekerasan dalam rumah tangga yang menjadikan perempuan sebagai korban adalah lebih sering terjadi, walaupun tidak menutup kemungkinan perempuan bertindak sebagai pelaku dan laki-laki menjadi korbannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field Research). Untuk itu, data primernya adalah data yang berasal dari lapangan. Sehingga data yang didapat benar-benar sesuai dengan realitas mengenai fenomena-fenomena yang ada di lokasi penelitian tersebut. Fakta Bentuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga Sebagai Alasan Terjadinya Perceraian Di Wilayah Kerja Pengadilan Agama Ujung Tanjung Rokan Hilir yaitu berupa kekerasan ekonomi, fisikis dan fisik. Oleh karena perceraian itu sendiri mempunyai implikasi yang besar, luas, dan kompleks, antara lainnya dalam hal putusnya perkawinan karena perceraian ialah akibat terhadap mantan istri, anak, harta bersama, dan lain-lainnya bahkan juga konsekuensi dari kekerasan dalam rumah tangga seperti adanya korban yang membutuhkan pula perlindungan korban. Penyebab terjadinya kekersan dalam rumah tangga sebagai alasan terjadinya perceraian perbedaan prinsip, masalah ekonomi, judi dan mabuk, serta perselingkuhan. Tentunya perceraian yang terjadi karena kekerasan memiliki dampak yaitu adanya rasa trauma namun ada juga yang merasa lega atau bahagia karena sudah tidak ada lagi rasa tertekan dalam rumah tangga. Tinjauan Hukum Islam terhadap kekerasan dalam rumah tangga sebagai alasan terjadinya perceraian di wilayah kerja Pengadilan Agama Ujung Tanjung Rokan Hilir adalah yang mana di dalam hukum islam sangat di larang sesorang itu untuk melakukan kekerasan dalam rumah tangga seperti yang terjadi di wilayah kerja Pengadilan Agama Rokan Hilir yang mana melakukan kekerasan dalam bentuk fisik, psikologis atau pun ekonomi.

Actions (login required)

View Item