ULI WIDIRIYANI, - (2024) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KERJA TERHADAP HAK KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT. MEGANUSA INTISAWIT KECAMATAN BATANG CENAKU KABUPATEN INDRAGIRI HULU. Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (8MB) | Preview |
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, PT. Meganusa Intisawit telah membuat Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara pihak pengusaha dan pekerja yang berisi syarat kerja, hak, serta kewajiban seperti mengenai keselamatan dan Kesehatan kerja. Perlindungan keselamatan dan Kesehatan kerja pada perusahaan wajib diterapkan dengan baik dan dalam suatu perusahaan tentu saja pekerja membutuhkan perhatian atas Keselamatan dan kesehatan kerja untuk melindungi para pekerja. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum dan faktor penghambat dalam memberikan perlindungan hukum bagi tenaga kerja terhadap Keselamatan dan kesehatan kerja di PT. Meganusa Intisawit. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum sosiologis yang juga dikenal sebagai penelitian hukum empiris. Penelitian hukum empiris merupakan salah satu jenis penelitian hukum yang menganalisis dan mengkaji bekerjanya hukum dalam masyarakat. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yaitu tata cara penelitian yang menggunakan data deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlindungan hukum bagi tenaga kerja terhadap hak keselamatan dan kesehatan kerja di PT. Meganusa Intisawit Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu, saat ini belum bisa dikatakan berjalan baik karena belum sepenuhnya memenuhi kewajibannya untuk memberikan jaminan keselamatan dan kesehatan kerja berupa BPJS Ketenagakerjaan dan aspek pemenuhan standar keselamatan kerja berupa alat pelindung diri (APD) yang disediakan oleh pihak perusahaan belum tercukupi, maka dapat dikatakan perlindungan hukum yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja belum berjalan baik Adapun Faktor penghambat dalam memberikan perlindungan hukum bagi tenaga kerja yang paling utama adalah lemahnya pengawasan ketenagakerjaan, faktor kesadaran pekerja, faktor sumber daya manusia, dan kurang kesadaran pimpinan perusahaan juga dapat menjadi penghambat dalam memberikan perlindungan hukum kepada pekerja Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Tenaga Kerja, Keselamatan dan kesehatan kerja
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum 000 Karya Umum |
||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum | ||||||||||||
Depositing User: | fasih - | ||||||||||||
Date Deposited: | 31 Oct 2024 03:29 | ||||||||||||
Last Modified: | 31 Oct 2024 03:29 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/84369 |
Actions (login required)
View Item |