RAHMA SUSANTI, - (2024) PELAKSANAAN PENANGGUHAN PENAHANAN SEBAGAI HAK TERSANGKA BERDASARKAN PASAL 31 AYAT 1 KUHAP DI POLRESTA PEKANBARU. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.

	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (836kB)
Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (11MB) | Preview

Abstract

Permasalahan dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh tersangka yang dalam proses dan telah ditahan berdasarkan minimal 2 (dua) alat bukti memiliki hak untuk melakukan permohonan penangguhan penahanan berdasarkan Pasal 31 Ayat 1 KUHAP, hal ini dikarenakan Indonesia menganut asas praduga tak bersalah yang menganggap bahwa seseorang wajib dianggap tidak bersalah sebelum adanya putusan pengadilan. Sebagaimana dapat dilihat di Polresta Pekanbaru tercatat kasus pada tahun 2023 sejumlah 334 kasus namun hanya beberapa kasus yang penangguhan penahanan nya dikabulkan. Karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penangguhan penahanan sebagai hak tersangka berdasarkan Pasal 31 Ayat 1 KUHAP Di Polresta Pekanbaru serta mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pemberian penangguhan penahanan sebagai hak tersangka. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis Teknik Analisis Data yaitu dari studi lapangan maupun studi dokumen, pada dasarnya merupakan data tataran yang dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian Pelaksanaan Penangguhan Penahanan Sebagai Hak Tersangka Berdasarkan Pasal 31 Ayat 1 KUHAP Di Polresta Pekanbaru dikabulkan oleh penyidik berdasarkan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan khusus yaitu dengan cara jaminan orang dan jaminan uang, namun pelaksanaan penangguhan penahanan ini tidak berjalan efektif dan sebagaimana mestinya, dikarenakan masih banyaknya permohonan penangguhan penahanan yang tidak dikabulkan meskipun ancaman hukuman nya dibawah 5 (lima) tahun yang seharusnya tidak dilakukan penahanan hal ini dikarenakan tidak adanya syarat atau peraturan yang menjadi dasar patokan penangguhan penahanan diberikan semua itu adalah kebijakan penyidik Polresta Pekanbaru, Faktor-Faktor Yang Dapat Mempengaruhi Pelaksanaan Pemberian Penangguhan Penahanan Sebagai Hak Tersangka Berdasarkan Pasal 31 Ayat 1 KUHAP Di Polresta Pekanbaru yaitu faktor keyakinan dari penyidik, Kelengkapan Berkas Pemohon Penangguhan Penahanan, Manfaat penangguhan penahanan, Perdamaian antara Pelaku dan Korban, besaran jaminan uang, jaminan orang. Kata Kunci : Pelaksanaan, Penangguhan, Hak, Tersangka

Actions (login required)

View Item