SRI MENANTI, - (2024) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU PENAMBANGAN PASIR TANPA SURAT IZIN BEDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2020 TENTANG PERUBAHAN UNDANG-UNDANG NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA (Studi Kasus di Desa Karya Indah Kabupaten Kampar). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
BAB IV.pdf Download (604kB) | Preview |
|
|
Text
SKRIPSI SRI MENANTI.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK SRI MENANTI (2024): Penegakan Hukum Terhadap Penambangan Pasir Tanpa Surat Izin Bedasarkan Undang- Undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Mineral dan Batubara ( Studi Kasus di Desa Karya Indah Kabupaten Kampar). Penegakan Hukum merupakan suatu proses yang melibatkan banyak hal. Pertambangan merupakan salah satu sumber daya alam yang penguasaan serta pemanfaatan menjadi kewenangan negara. Penambangan pasir tanpa izin merupakan salah satu kegiatan usaha pertambangan yang dilakukan tanpa ada izin pertambangan rakyat (IPR) dan Izin Usaha Pertambangan (IUP). Adapun rumusan masalah yaitu Bagaimana Penegakan hukum terhadap pelaku penambangan pasir tanpa surat izin bedasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang perubahan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Mineral dan Batubara di Desa Karya indah Kabupaten Kampar dan Apa faktor penghambat dalam penegak hukum terhadap pelaku penambangan pasir tanpa surat izin bedasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Perbuahan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Mineral dan Batubara di Desa Karya indah Kabupaten Kampar. Bertujuan untuk mengetahui penegakan hukum terhadap pelaku penambang pasir tanpa surat izin guna tegaknya atau fungsinya norma-norma hukum secara nyata dan serta untuk mengetahui Faktor pengahambat penegak hukum terhadap pelaku penambagan pasir tanpa surat izin di Desa Karya Indah Kabupaten Kampar. Metode Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum sosiologis.dengan deskritif kualitatif, Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder dan Teknik pengumpulan data dengan cara observasi,wawancara dan studi pustaka. Dianalisis menggunakan metode analisis kualitatif yaitu dengan memberikan penerapan secara rinci dan menyeluruh data dari proses penelitian. Dari hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa Penegakan hukum terhadap pelaku penambangan pasir tanpa surat izin di Kabupaten Kampar khususnya Desa Karya Indah yang begitu masih maraknya ini dapat mengacu pada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Mineral dan Batubara pada pasal 158,maka dari itu yang menjadi penegak hukum adalah satuan kepolisan yang dirasa masih lemah dan kurang maksimal dalam menangani kasus pertambagan pasir tanpa surat izin ini yang dimana para pelaku masih melakukan aktivitas pertambagan hinga kini. Kata Kunci : Penegakan Hukum, Penambangan Pasir Tanpa Surat Izin
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 000 Karya Umum | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum | ||||||||||||
Depositing User: | Hacked fasih - | ||||||||||||
Date Deposited: | 25 Jul 2024 07:28 | ||||||||||||
Last Modified: | 25 Jul 2024 07:29 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/83530 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |