-, MIFTAHUL HAMDI (2024) EVALUASI TINGKAT KESUKSESAN SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU PADA STIFAR RIAU MENGGUNAKAN METODE HOTFIT. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text Hamdy repo (1).pdf Download (14MB) | Preview
	Text (BAB IV) bab 4 hamdi.pdf - Updated Version Restricted to Repository staff only Download (628kB)

Abstract

Sistem Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) diharapkan akan memudahkan calon mahasiswa untuk mengetahui informasi seputar penerimaan mahasiswa baru (PMB), mendaftar, mengunggah berkas yang disyaratkan, melihat hasil verifikasi berkas, dan melihat hasil penerimaan mahasiswa baru secara daring. Meskipun demikian masih ada calon mahasiswa yang belum merasakan manfaat SPMB secara maksimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dan besarnya nilai antar variabel pada SPMB STIFAR Riau serta melakukan pengujian hipotesis terhadap hasil penelitian menggunakan SmartPLS dengan menggunakan metode HOTFIT. Responden penelitian ini adalah 91 mahasiswa dengan menyebarkan kuisioner di STIFAR Riau. Hasil analisis ini didapatkan bahwa terdapat 8 Hipotesis yang diterima yaitu Kualitas Informasi terhadap Kepuasan Pengguna, Kualitas Informasi terhadap Pengguna Sistem, Kualitas Layanan terhadap Pengguna Sistem, Kepuasan Pengguna terhadap Net Benefit, Kualitas Sistem terhadap Kepuasan Pengguna, Kualitas Sistem terhadap Pengguna Sistem, Pengguna Sistem terhadap Net Benefit, dan Struktur Organisasi terhadap Lingkungan Organisasi, hubungan ini mengindikasikan adanya keterkaitan yang kuat antara pasangan variabel tersebut. Terdapat 3 hipotesis ditolak yaitu Kualitas Layanan terhadap Kepuasan Pengguna, Lingkungan Organisasi terhadap Net Benefit, dan Struktur Organisasi terhadap Net Benefit menunjukkan bahwa hubungan antara variabel-variabel ini tidak signifikan secara statistik. Variabel yang berpengaruh kuat pada kesuksesan sistem informasi penerimaan mahasiswa baru STIFAR Riau adalah variabel pengguna sistem dengan nilai 0,625. Variabel yang berpengaruh lemah adalah variabel lingkungan organiasi dengan nilai 0,243. Hasil analisis ini memberikan wawasan mendalam tentang hubungan antara variabel variabel dalam penelitian dan membantu dalam pengembangan strategi, kebijakan, dan penelitian lanjutan yang lebih terarah.

Actions (login required)

View Item