NIA SAPIRA, - (2024) HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI TOHOR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Stunting termasuk masalah gizi kronik yang disebabkan oleh banyak faktor seperti kondisi sosial ekonomi, gizi ibu saat hamil, kesakitan pada bayi, dan kurangnya asupan gizi pada bayi. Selain itu, seorang ibu yang memiliki pengetahuan yang kurang akan sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan balita. Pengetahuan tersebut akan memengaruhi sikap ibu sehingga memengaruhi tumbuh kembang anak. Dampak stunting dapat meningkatkan ketimpangan, mengurangi pendapatan seumur hidup 10%, dan menyebabkan kemiskinan antar generasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Tohor. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari-Februari tahun 2024. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional study dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive samping. Responden dalam penelitian ini berjumlah 78 orang yang merupakan ibu memiliki balita usia 0-59 bulan. Hasil penelitian menunjukkan ibu yang memiliki pengetahuan kurang sebesar 35,9%, ibu memiliki sikap kurang sebesar 21,8%, dan sebesar 29,5% balita mengalami stunting. Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Tohor (p<0,05). Kesimpulan terdapat hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Tohor.

Actions (login required)

View Item