WIDYA ASMARA, - (2024) PERAN PENYULUH AGAMA ISLAM DALAM MEMINIMALISIR PERCERAIAN PADA USIA PERNIKAHAN DINI DI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI WIDYA ASMARA.pdf Download (5MB) | Preview |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (723kB) |
Abstract
ABSTRAK Nama : Widya Asmara NIM : 1194022145 Program Studi : Bimbingan Konseling Islam Judul Skripsi : Peran Penyuluh Agama Islam Dalam Meminimalisir Perceraian Pada Usia Pernikahan Dini di Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru Penelitian ini dilatar belakangi oleh kasus perceraian bagi pasangan usia dini yang banyak terjadi terutama pada saat pandemi Covid-19. Hal itu diketahui dari banyaknya pasangan suami istri yang berkosultasi mengenai masalah rumah tangganya kepada penyuluh agama tersebut. Faktor permasalahan yang terjadi, dikatakan oleh penyuluh agama tersebut bahwa permasalahan yang kerap terjadi adalah masalah ekonomi,Usia Pernikahan Dini tidak adanya mental menghadapi masalah dalam rumah tangga ,perselingkuhan dan KDRT. Penyuluh agama berperan penting sebagai pemberi nasihat, penerangan dan tuntunan kepada yang berkepentingan untuk mencegah terjadinya perceraian.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran Penyuluh Agama Islam melalui Suscatin dan Pembinaan di Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru dan untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat Penyuluh Agama Islam dalam menjalankan peran dan tugasnya melalui suscatin dan pembinaan di Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah Penyuluh Agama Islam, Kasi Bimas dan Masyarakat. Teknik dalam pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Peran Penyuluh Agama adalah sebagai pembimbing dan penasehat masyarakat untuk mengurangi tingkat perceraian, Penyuluh Agama Islam melakukan kegiatan rutin, yaitu suscatin dan pembinaan. Kedua kegiatan tersebut berbeda waktu, sasaran, tempat dan proses pelaksanaannya, namun memiliki tujuan yang sama yaitu menjadikan rumah tangga yang harmonis, rukun, damai, Bahagia dan Sejahtera (Sakinah Mawaddah Warahmah). Dalam pelaksanaan program tersebut juga terdapat dua faktor, yaitu faktor pendukung dan faktor penghambat. Kata Kunci: Peran, Penyuluh Agama Islam, Usia Pernikahan Dini, Suscatin, Pembinaan, Perceraian
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Komunikasi 000 Karya Umum |
||||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam | ||||||||
Depositing User: | fdk - | ||||||||
Date Deposited: | 18 Jul 2024 03:05 | ||||||||
Last Modified: | 18 Jul 2024 03:05 | ||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/82293 |
Actions (login required)
View Item |