M. RAFLY PATURUNGI ASMAN, - (2024) EFEKTIVITAS LARANGAN PENGGUNAAN PUKAT HARIMAU BERDASARKAN UNDANG UNDANG NOMOR 45 TAHUN 2009 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG UNDANG NOMOR 31 TAHUN 2004 TENTANG PERIKANAN DI WILAYAH. Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (15MB)
Preview	Text BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (482kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK M. Rafly Paturungi Asman, (2024) : Efektivitas Larangan Penggunaan Pukat Harimau Berdasarkan Undang Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang perikanan Di Wilayah Kabupaten Indragiri Hilir Adanya yang menggunakan pukat harimau dalam penangkapan ikan di Kabupaten Indragiri Hilir, dapat merusak ekosistem perikanan. Pengunaan pukat harimau dilarang dalam Pasal 85 Undang Undang Nomor 45 tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004. Pengguna alat tangkap ini dapat dipidana paling lama 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp.2.000.000.000,00.- (dua miliar rupiah). Tujuan penulisan ini untuk mengetahui efektivitas larangan penggunaan pukat harimau berdasarkan Undang Undang Nomor 45 tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang Undang nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir, dan juga faktor faktor yang menghambat efektivitas Undang Undang tersebut, dan peneitian ini bermanfaat agar dapat memperluas wawasan dalam bidang kajian hukum dan agar dapat juga mengetahui lebih jelas dan diharapkan sebagai bahan masukan dalam rangka sumbangan pemikiran mengenai efektivitas Undang Undang tentang perikanan dan penggunan pukat harimau. Penelitian ini merupakan jenis penelitian hukum sosiologis, dengan Pendekatan efektivitas hukum. Sifat penelitian ini adalah deskriptif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini ialah purposive sampling. Analisis yang di gunakan adalah analisis kualitatif dan penarikan kesimpulan secara induktif. Larangan penggunaan pukat harimau berdasarkan Undang Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan di Kabupaten Indragiri Hilir masih belum efektif, dapat dilihat di lapangan bahwasanya masih banyak oknum nelayan yang menggunakan alat tangkap yang dapat merusak sumber daya perikanan di Kabupaten Indragiri Hilir. Faktor yang menghambat dalam merealisasikan efektivitas penggunaan pukat harimau Berdasarkan Undang-undang Nomor 45 Tahun 2009 di Kabupaten Indragiri Hilir yaitu, pendidikan, kurangnya jumlah personal, adanya oknum penegak hukum yang tidak bertanggung jawab, ekonomi dan kurangnya lapangan pekerjaan, keterbatasan sarana. Kata kunci : Efektivitas, pukat harimau

Actions (login required)

View Item