MOHD. NOR MAHMUDI, - (2024) ANALISIS PUTUSAN HAKIM DI PENGADILAN AGAMA RENGAT KELAS IB TENTANG PERCERAIAN KASUS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Kasus Putusan No.476/Pdt.G/2022/PA Rengat). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Mohd. Nor Mahmudi (2024): Analisis Putusan Hakim Di Pengadilan Agama Rengat Kelas IB Tentang Perceraian Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi Kasus Putusan No.476/Pdt.G/2022/Pa Rengat) Dalam melaksanakan kehidupan berumah tangga, tidak jarang pasangan menghadapi berbagai permasalahan yang dipicu oleh berbagai hal.Permasalahan ini terkadang menimbulkan konflik antara pasangan suami istri. Tujuan dalam penelitiani ini adalah untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam menentukan Putusan Perceraian Pada Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Pengadilan Agama Rengat Nomor 476/Pdt.G/2022/PA.Rgt serta mengetahui Tinjauan Hukum Islam terhadap Putusan Perceraian Pada Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Pengadilan Agama Rengat Nomor 476/Pdt.G/2022/PA.Rgt. Metode penelitian yg digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan isi (content analysis). Hasil penelitian menujukkan bahwa Pertimbangan Hakim dalam menentukan putusan perceraian dapat dilengkapi dengan beberapa aspek, seperti Pasal 39 ayat (2) huruf d Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974. Hakim juga dapat mempertimbangkan Pasal 8 huruf b Undang-Undang Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Tinjauan hukum Islam terhadap putusan perceraian Pengadilan Agama Rengat Nomor 476/Pdt.G/2022/PA.Rgt menunjukkan bahwa putusan tersebut sesuai dengan hukum Islam. Hukum Islam menekankan pentingnya keselamatan dan keamanan dalam rumah tangga, serta menjamin hak istri untuk tidak disiksa atau diserang. Dalam putusan perceraian ini, suami dan istri yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga memutuskan untuk bercerai, yang sesuai dengan hukum Islam yang menekankan pentingnya keselamatan dan keamanan dalam rumah tangga. Kata kunci: Analisis putusan, Pertimbangan Hakim, dan KDRT
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 000 Karya Umum | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah) | ||||||||||||
Depositing User: | fasih - | ||||||||||||
Date Deposited: | 16 Jul 2024 03:10 | ||||||||||||
Last Modified: | 16 Jul 2024 03:12 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/81940 |
Actions (login required)
View Item |