Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

RELEVANSI BATAS MINIMAL USIA MENIKAH DAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN INDONESIA DENGAN INTERPRETASI HADIS BĀ AH

Muhammad Arif Khozimuddin, - (2024) RELEVANSI BATAS MINIMAL USIA MENIKAH DAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN INDONESIA DENGAN INTERPRETASI HADIS BĀ AH. Thesis thesis, UIN SUSKA RIAU.

[img]
Preview
Text
SKIRPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf

Download (10MB) | Preview
[img] Text (BAB IV HASIL DAN ANALISIS DATA)
BAB IV HASIL DAN ANALISIS DATA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (987kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Relevansi Batas Minimal Usia Menikah Dan Undang-Undang Perkawinan Indonesia Dengan Interpretasi Hadis Bā Ah”. Masih terdapat perbedaan pendapat terkait batas minimal usia menikah antara interpretasi hadis dan undang undang perkawinan Indonesia. Maka pembahasan kali ini yaitu, relevansi batas minimal usia menikah dan undang-undang perkawinan indonesia dengan interpretasi hadis bā ah bertujuan menganalisis interpretasi bā ah pada hadis dan menjelaskan relevansinya dengan batas minimal usia menikah dalam undang undang perkawinan Indonesia. Dari permasalah ini maka dapat dirumuskan masalah yaitu. Bagaimana status dan pemahaman hadis al-bā ah pada hadis anjuran menikah. Bagaimana interpretasi hadis al-bā ah pada relevansi batas minimal usia menikah dalam undang undang perkawinan Indonesia. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (Library Research). Sumber data pada penelitian ini adalah hadis nabi SAW tentang al-bā ah dan undang-undang perkawinan Indonesia nomor 16 tahun 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji interpretasi Bā ah yang terkandung dalam hadis anjuran menikah dan menganalisis relevansinya dengan batas usia menikah yang diatur dalam Undang-Undang Perkawinan Indonesia. Interpretasi Bā ah dalam hadis tersebut berkaitan dengan dorongan untuk menikah bagi yang sudah mampu, baik secara fisik, pola fikir maupun finansial. Hasil penelitian ini menghasilkan bahwa hadis anjuran menikah dinilai shahih sehingga memenuhi standar hadis Maqbul dan dapat dijadikan hujjah, dalam undang-undang perkawinan Indonesia sangat relevan dengan interpretasi hadis Bā ah terkait usia dan kematangan baik dari segi fisik maupun finansial. Semoga penelitian ini. dapat memberikan wawasan dalam memahami hadis anjuran menikah secara komprehensif. Kata Kunci: Al Bā ah, Hadis, Batas Minimal Usia Menikah, Undang-Undang Perkawinan Indonesia

Item Type: Thesis (Thesis)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorZIKRI DARUSSAMIN, -2015056001Zikridarussamin1961@gmail.com
Thesis advisorUSMAN, -2026017001usman@uin-suska.ac.id
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.1 Sumber-sumber Agama Islam, Kitab Suci Agama Islam > 297.125 Hadits
000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Hadis
Depositing User: fushu -
Date Deposited: 15 Jul 2024 04:36
Last Modified: 15 Jul 2024 04:36
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/81671

Actions (login required)

View Item View Item